REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea Frank Lampard mengaku tidak puas meski timnya menang 3-2 atas Crystal Palace di Selhurst Park, London, Rabu (8/7). Tiga gol dari Olivier Giroud, Christian Pulisic dan Tammy Abraham membawa The Blues naik ke peringkat ketiga klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Lampard merasa ia tak harus deg-degan menyaksikan pertandingan dari bangku cadangan. Sebab, Chelsea semestinya bisa menghabisi lawannya lebih cepat jika mampu memaksimalkan peluang.
"Kami seharusnya dapat lebih mengendalikan permainan. Saat 2-0, kami mengontrol laga lebih baik. Hingga skor 3-2, kami kehilangan banyak kesempatan emas," kata Lampard seperti dilansir Daily Mail, Rabu (8/7).
Kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga juga dinilai tampil impresif karena berhasil menepis sundulan Scott Dann pada menit akhir pertandingan. Jika bola tak tersentuh tangannya, bukan tak mungkin Crystal Palace mampu menyamakan kedudukan. Ini juga menjadi perhatian Lampard. Ia bersyukur bisa melewati pertandingan dengan hasil maksimal.
"Ada keputusan yang salah di akhir pertandingan sehingga menghasilkan tekanan. Kepa membuat penyelematan apik sehingga momen pada akhir laga menjadi sangat menegangkan bagi kami," ujar Lampard.
Di satu sisi, Lampard juga memuji para pemainnya yang dinilai bermain baik, termasuk Tammy Abaraham yang kembali mencetak gol setelah sempat absen sejak 11 Januari lalu. "Saya memuji gol Tammy dan kepercayaan dirinya," ucap dia.
"Dia harus selalu meingkat, rekan-rekannya juga. Saya senang dengannya dan kami harus menjadi tim terbaik. Kiper melakukan tugasnya di waktu yang tepat," katanya.
Chelsea kini mengoleksi nilai 60 dan menempati posisi ketiga. Chelsea unggul satu poin dari Leicester City yang kini mengisi peringkat empat setelah hanya bermain imbang 1-1 dengan Arsenal.