REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Ada saja kesialan yang menimpa Barcelona. Teranyar, kesialan ini, berasal dari luar lapangan. Kesalahan sponsor membuat Barcelona berpotensi kehilangan pendapatan sebesar 25 juta euro. Padahal klub tersebut butuh dana segar guna keperluan transfer pada musim depan.
Menurut Mundo Deportivo, Rabu pekan depan, jersey Raksasa Katalunya musim 2020/2021 bakal tersedia untuk penggemar di pasaran. "Tapi salah satu versi dari jersey ini (yang lebih murah) tidak tersedia. Alasan kemunduran berasal dari pihak Nike, karena warna kostumnya memudar," demikian laporan yang dikutip dari Livesoccertv.com, Rabu (8/7).
Klub bisa mendapatkan pemasukan antara 15 juta hingga 25 juta euro dalam beberapa pekan ke depan. Biasanya, para penggemar rela merogoh sakunya saat produk tersebut baru saja dirilis. Tapi Los Cules melewatkan kesempatan tersebut. Sebab jersey mereka versi yang lebih murah, tidak tersedia di toko resmi tim atau toko online.
Para eksekutif Barca lantas bereaksi. Mereka meminta kompensasi dari Nike. Namun pihak sponsor enggan memenuhi tuntutan tersebut.
Di dalam lapangan, Blaugrana sempat dilanda isu perpecahan. Sebelum meraih kemenangan atas Villarreal, Lionel Messi dan rekan-rekan terus disorot media. Rumornya, terjadi perselihan antara asisten pelatih dengan pemain.
Kini situasi mulai membaik. Skuat polesan Quique Setien berada di posisi kedua klasemen sementara La Liga Spanyol. Dengan mengantongi 73 poin, El Barca tertinggal empat angka dari Real Madrid di singgasana. Kompetisi menyisakan empat pertandingan lagi.