Rabu 08 Jul 2020 16:02 WIB

Ibrahimovic: Saya Pemain, Pelatih, Sekaligus Presiden Milan!

Ibra sudah mengoleksi lima gol dan tiga assist dari 11 laga bersama Milan musim ini.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Zlatan Ibrahimovic mencetak gol dari titik penalti gol pembuka timnya pada pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Juventus di San Siro Stadium, Italia, Selasa (7/7/2020).
Foto: Spada / LaPresse via AP
Zlatan Ibrahimovic mencetak gol dari titik penalti gol pembuka timnya pada pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Juventus di San Siro Stadium, Italia, Selasa (7/7/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Rencana AC Milan memulangkan Zlatan Ibrahimovic pada musim dingin kemarin dianggap tepat. Bagaimana tidak, sejak kedatangan Ibra, i Rossoneri menunjukkan performa mengkilap.

Teranyar, Milan sukses menggasak Juventus 4-2 pada pekan ke-31 Serie A Liga Italia 2019/2020. Penyerang gaek asal Swedia itu menjadi faktor penting dalam kebangkitan Milan di paruh musim kedua kompetisi ini. Selain memberikan suntikan motivasi kepada rekan setim, Ibra juga kerap berkontribusi penuh saat tampil di atas lapangan.

Buktinya, dalam 14 pertandingan terakhir Milan sukses mengamankan sembilan kemenangan, tiga hasil imbang, dan hanya menelan dua kekalahan. Anak asuh Stefano Pioli sementara merangkak naik ke peringkat kelima klasemen dengan perolehan 49 angka.

"Saya sudah tua. Itu bukan rahasia! Usia hanyalah angka. Tapi, saya bekerja dengan baik, mendapatkan keseimbangan yang baik. Saya bermain lebih banyak hari ini daripada pertandingan terakhir," kata Ibrahimovic kepada DAZN disadur ESPN, Rabu (8/7).

Sementara itu, kemenangan dari Juve dini hari WIB tadi membuat Milan tak terkalahkan dalam lima partai terakhir. Ibra yang menyumbang satu dari empat gol Rossoneri pun mengaku jika dirinya bukan hanya sekadar pemain biasa.

Ibra tanpa segan kerap memberikan arahan kepada rekan setimnya saat berada di bangku cadangan. Ia terlihat begitu aktif layaknya juru taktik kawakan.

"Saya presiden, pemain, dan pelatih! Namun, mereka hanya membayar saya sebagai pemain, dan jika saya berada di sini sejak musim dimulai, maka Milan akan memenangkan scudetto," sambung pesepak bola 28 tahun itu.

Eks penyerang Barcelona dan Manchester United itu sudah mengoleksi lima gol dan tiga assist dari 11 penampilannya bersama Diavollo Rosso. Alhasil, jika klub asal kota mode Italia itu terus menunjukkan tren positif hingga akhir musim, maka kans untuk masuk zona Eropa bakal terwujud.

"Saya benar-benar menikmati diri saya di Milan, ketika saya pergi ke Amerika Serikat. Saya terluka, saya ingin merasa hidup, dan untuk masa depan saya kita akan lihat nanti. Masih tersisa satu bulan lagi untuk membicarakan itu," tegas Ibrahimovic.

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement