In Picture: Massa Geruduk Gedung Sate, Tolak RUU HIP
Massa menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas)..
Rep: Edi Yusuf/ Red: Mohamad Amin Madani
Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat (Gerak Jabar) menggelar aksi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (10/7). Aksi tersebut di antaranya menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) serta usut tuntas konseptor di balik RUU HIP. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat (Gerak Jabar) menggelar aksi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (10/7). Aksi tersebut di antaranya menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) serta usut tuntas konseptor di balik RUU HIP. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat (Gerak Jabar) menggelar aksi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (10/7). Aksi tersebut di antaranya menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) serta usut tuntas konseptor di balik RUU HIP. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat (Gerak Jabar) menggelar aksi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (10/7). Aksi tersebut di antaranya menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) serta usut tuntas konseptor di balik RUU HIP. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
KH Athian Ali Dai menyampaikan orasi saat aksi massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat (Gerak Jabar) menggelar aksi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (10/7). Aksi tersebut di antaranya menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) serta usut tuntas konseptor di balik RUU HIP. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
KH Athian Ali Dai menyampaikan orasi saat aksi massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat (Gerak Jabar) menggelar aksi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (10/7). Aksi tersebut di antaranya menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) serta usut tuntas konseptor di balik RUU HIP. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Peserta menggunakan alat pelindung diri (APD) Covid-19 saat aksi massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat (Gerak Jabar) menggelar aksi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (10/7). Aksi tersebut di antaranya menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) serta usut tuntas konseptor di balik RUU HIP. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat (Gerak Jabar) menggelar aksi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (10/7).
Aksi tersebut di antaranya menuntut dicabutnya RUU HIP dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) serta usut tuntas konseptor di balik RUU HIP.
Advertisement