Sabtu 11 Jul 2020 04:25 WIB

Jamaah Sholat Idul Adha di Bengkulu Diminta Wudhu di Rumah

Seluruh masjid di Bengkulu dibolehkan menyelenggarakan sholat Idul Adha 1441 hijriah.

 Ribuan umat Muslim melaksanakan Shalat Idul Adha. ilustrasi
Foto: Republika/ Raisan Al Farisi
Ribuan umat Muslim melaksanakan Shalat Idul Adha. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Bustasar meminta umat Muslim yang melakukan sholat Idhul Adha 1441 Hijriah berjamaah untuk mengambil wudhu di rumah masing-masing sebelum berangkat ke masjid. Imbauan itu disampaikan agar pelaksanaan sholat Idul Adha berjamaah di rumah ibadah tidak menjadi klaster baru penularan Covid-19.

"Jadi tidak wudhu lagi masjid, kalau wudhu di masjid nanti dikhawatirkan akan menyebabkan kerumunan yang rentan terjadi penularan Covid-19, jadi wudhu di rumah masing-masing," kata dia di Bengkulu, Jumat (10/7).

Baca Juga

Bustasar mengaku pihaknya membolehkan seluruh masjid di Bengkulu untuk menyelenggarakan sholat Idul Adha 1441 hijriah ditengah pandemi Covid-19. Kendati demikian, pelaksanaan sholat idul adha berjamaah itu wajib menerapkan protokol kesehatan terutama jaga jarak dan menggunakan masker.

Hal itu berdasarkan Surat Edaran (SE) Menteri Agama t nomor 18 tahun 2020 tentang penyelenggaraan sholat idul adha dan penyembelihan hewan qurban menuju masyarakat produktif dan aman dari Covid-19. Rumah ibadah yang menyelenggarakan sholat idul adha juga diminta untuk mempersingkat khutbah hari raya Idul Adha 1441 hijriah.

"Tetap pakai masker dan jaga jarak, jadi shaf sholat tidak usah dirapat-rapatkan harus dijarak, ya intinya harus menerapkan protokol kesehatan," paparnya.

Selain itu, Bustasar juga mengimbau anak-anak, orang lanjut usia dan orang yang sedang sakit seperti flu dan batuk tidak usah melakukan sholat idul adha berjamaah baik itu di masjid maupun di lapangan. Sebab, menurutnya kelompok tersebut sangat rentan terinfeksi virus corona jenis baru.

Sementara itu, Kepala Biro Pemkesra Setda Provinsi Bengkulu Edi Hartawan memastikan masjid Raya Baitul Izza yang merupakan masjid terbesar di Kota Bengkulu akan menggelar sholat idul adha. "Sesuai dengan hasil rapat untuk Provinsi Bengkulu kita laksanakan di masjid Raya Baitul Izzah, kita usahakan di lapangan mudah - mudahan cuacanya bagus, di halaman depan masjid Raya Baitul Izzah," ujarnya.

Selain itu ia meminta panitia pelaksana sholat idul adha diseluruh rumah ibadah di Bengkulu mempersiapkan seluruh kebutuhan penyelenggaraan sholat berjamaah yang sesuai protokol kesehatan.

"Penyelenggaraan sholat dilaksanakan dengan protokol kesehatan Covid-19 yang harus dipatuhi oleh semua masyarakat Provinsi Bengkulu, seperti pemberian jarak, masker serta penyiapan hand sanitizer," papar Edi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement