Sabtu 11 Jul 2020 13:15 WIB

BWF Selidiki Kabar Cina akan Batalkan Kejuaraan Dunia

World Tour Finals, dijadwalkan akan digelar di Guangzhou pada 16-20 Desember.

Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan (kiri) dan Mohammad Ahsan (kedua kiri) bersama ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kanan) dan Muhammad Rian Ardianto (kedua kanan) menunjukan medali emas dan perunggu usai saat prosesi penyerahan medali pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Senin (26/8) dini hari.
Foto: Hafidz Mubarak/Antara
Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan (kiri) dan Mohammad Ahsan (kedua kiri) bersama ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kanan) dan Muhammad Rian Ardianto (kedua kanan) menunjukan medali emas dan perunggu usai saat prosesi penyerahan medali pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Senin (26/8) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) sedang mencari informasi lebih lanjut dari Cina mengenai keputusan membatalkan semua olahraga internasional di negara tersebut tahun ini, sebelum mereka mengambil keputusan mengenai turnamen akhir tahun World Tour Finals.

World Tour Finals, dijadwalkan akan digelar di Guangzhou pada 16-20 Desember, sudah pernah diubah waktu pelaksanaannya sekali karena pandemi virus corona.

Administrasi Umum untuk Olahraga China mengeluarkan dokumen kebijakan pada Jumat yang menyebutkan satu-satunya event olahraga internasional yang diizinkan di negara tersebut tahun ini adalah uji coba untuk Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing.

"BWF sedang berhubungan erat dengan mitra-mitra yang relevan termasuk Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA) untuk memperoleh kejelasan lebih lanjut mengenai situasi dan bagaimana ini berpengaruh terhadap Kalender Turnamen BWF 2020," kata organisasi tersebut dalam pernyataannya, Sabtu (10/7).

Turnamen China Masters di Lingshui pada Agustus sudah dibatalkan.

China Open di Changzhou mulai 15-20 September dan satu turnamen di Fuzhou pada 3-8 November masih terdaftar dalam kalender BWF saat ini, demikian dikutip dari Antara.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement