REPUBLIKA.CO.ID, Tottenham Hotspur dan Arsenal akan bentrok dalam derby London utara, Ahad (12/7) malam WIB. Selain menjaga gengsi, tiket berlaga di pentas Eropa jadi pertaruhan.
Fakta jelang laga
- Tottenham berada di posisi 9 klasemen dengan nilai 49, sementara Arsenal di peringkat 8 dengan nilai 50.
- Dengan empat laga tersisa, hampir mustahil bagi kedua tim lolos ke Liga Champions karena Leicester City yang menempati posisi 4 sudah mengoleksi nilai 59.
- Harapan tersisa tinggal membidik tiket Liga Europa, karena di Liga Primer Inggris musim ini tersisa jatah dua tim di posisi 5 dan 6 untuk lolos. Jatah ini bisa bertambah satu jika Manchester City disanksi UEFA.
- Peringkat 6 saat ini ditempati Wolverhampton Wanderer yang mengumpulkan nilai 52 atau berselisih tipis dari Arsenal dan Tottenham.
- Kedua tim sudah bertemu 199 kali sejak 1909 dengan Arsenal 82 kali menang, Tottenham 64 kali menang, 53 imbang.
- Di pentas Liga Primer, kedua tim bertemu 55 kali dengan Arsenal 20 kali menang, Tottenham 12 kali, sementara 23 laga berakhir imbang.
- Duel di Stadion Tottenham Hostpur merupakan derby London utara pertama sejak Tottenham menempati markas barunya, juga pertama tanpa penonton.
- Pertandingan ini juga unik karena kedua tim sama-sama dipegang pelatih berbeda sejak terakhir bertemu pada September lalu di Stadion Emirates, kandang Arsenal. Saat itu Mauricio Pochettino menukangi Tottenham, dan Arsenal dipoles Unai Emery.
- Arsenal tak terkalahkan dalam tiga pertemuan terakhir kedua tim di liga dengan hasil imbang 2-2 pada pertemuan terakhir di Stadion Emirates.
- Tottenham bermasalah di lini belakang dengan Eric Dier disanksi 4 laga, sementara Juan Foyth dan Japhet Tanganga cedera.
- Dari Arsenal, Calum Chambers, Brend Leno, dan Gabriel Martinelli cedera lutut, sementara Pablo Mari cedera engkel. Matteo Guendouzi absen karena masalah disiplin.