REPUBLIKA.CO.ID, SHEFFIELD -- Chelsea harus menelan pil pahit di Bramall Lane karena dihajar 0-3 oleh Sheffield United dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Ahad (12/7) dini hari WIB. Kekalahan ini membuat Chelsea terancam turun ke posisi lima klasemen jika Manchester United dan Leicester City memenangkan pertandingan atas lawannya, esok dan dini hari nanti
Pelatih Chelsea, Frank Lampard sangat marah dengan hasil tersebut. Ia marah karena The Blues berharap meraih tiga poin untuk mengamankan posisi tiga di klasemen.
Itu karena persaingan dengan MU dan Leicester di empat besar sangat ketat.
Namun Lampard mengakui bahwa Sheffield bermain lebih baik dari timnya. Fisik tim tuan rumah lebih kuat dan penguasaan bola cukup baik sehingga layak memenangkan pertandingan.
"Anda merasakan dan mendengar setiap suara [di layar sentuh] dan yang bisa saya dengar hanyalah suara Sheffield United. Mereka adalah tim yang baik dan jika Anda datang ke sini dan tampil di bawah standar, inilah yang akan terjadi,” kata Lampard, usai pertandingan, dilansir dari Sky Sports, Ahad (12/7).
Lampard mengeklaim terlambat memaksimalkan permainan sayap. Selain itu, anak asunnya pun mencoba mengontrol permainan namun hal tersebut tak membuahkan hasil dan kurang memberikan ancaman.
Ia mengakui ketika tertinggal 0-2, situasi menjadi lebih sulit. Lampard kecewa atas kinerja pemainnya dengan beberapa kesalahan yang dilakukan. Maka dari itu, Lampard akan mengevaluasi seluruhnya untuk berjuang finis di empat besar guna meraih tiket Liga Champions musim depan.
"Yang saya lakukan hanyalah duduk dan menonton pertandingan dan mempertimbangkan apa yang ingin kita lakukan. Kita akan melihat di mana kita berada saat kita mendekati Norwich. Tetapi kita tidak bisa mendekati Norwich atau Manchester United atau Wolves seperti yang kita lakukan hari ini,” kata dia.