REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Jorge Masvidal mengakui kekalahannya dari Kamaru Usman dalam laga UFC 251. Ia tak ingin minimnya persiapan jadi alasan kekalahannya di Fight Island, Uni Emirat Arab, usai Gilbert Burns dinyatakan positif Covid-19.

Meski demikian, Masvidal kalah dengan terhormat. Petarung pengganti Burns itu tak membiarkan Usman mendominasi pertarungan selama lima ronde.

Masvidal mengaku tak memberikan ruang pada Usman dalam beberapa kesempatan, dan ada area ia bisa tampil lebih baik jika berlatih lebih lama.

''Saya benci datang dalam waktu singkat. Saya tidak akan membuat alasan. Dia pria yang lebih baik malam ini,'' ujar Masvidal dikutip dari Sportsmole, Senin (13/7).

Masdival mengalami kesulitan dalam beberapa kali momen gulat dengan Usman. Jika saja lebih lama berada di kamp pelatihan, petarung asal Amerika Serikat itu mengaku tak akan kesulitan untuk menjatuhkan lawan dan bertahan di pertarungan bawah.

Namun Masdival mengaku membuat beberapa kesalahan. Seperti nafasnya yang kurang maksimal dengan persiapan hanya enam hari, membuat Usman, sang petarung Muslim, mampu mengambil keuntungan.

Masvidal juga memuji cara Usman menangkapnya dan menggunakan keseluruhan serangan terhadap dirinya. Ia pun mengaku telah membuat banyak kesalahan.

Padahal Masdival sudah mencoba bertarung di tempat, karena tidak merasa staminanya sedang dalam kondisi terbaik. ''Dia menang dengan adil. Saya akan melakukan apapun untuk kembali ke depan pria itu dan bersaing lagi dan mengangkat tangan saya,'' tegas dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika