REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Majalah Travel&Leisure yang berbasis di Amerika Serikat menempatkan Ubud dan Istanbul dalam 10 besar kota wisata terbaik di dunia pada tahun ini. Dalam survei bertajuk World Best Award 2020, majalah itu merekomendasikan 25 kota yang menjadi tempat wisata terbaik, berdasarkan hasil survei kepada para pembacanya.
"Hasil survei ini bisa menjadi panduan Anda untuk berwisata setelah pandemi Covid-19, kapanpun akan anda lakukan," jelas majalah itu, dalam pernyataan tertulis yang diterima Anadolu akhir pekan lalu.
Survei tersebut dilakukan sebelum terjadi pandemi Covid-19, ditutup pada 2 Maret, dan diumumkan pada Rabu, 8 Juli. Dalam survei itu, para responden diminta untuk menilai berbagai tempat pariwisata, salah satunya wisata di pulau. Karakteristik yang dinilai adalah obyek wisata alam atau pantai, aktivitas atau pemandangan, restoran atau makanan, masyarakat atau keramahan, dan nilai.
Bagi setiap karakteristik, responden bisa memilih peringkat sangat baik, di atas rata-rata, rata-rata, di bawah rata-rata, atau buruk. Dalam hasil survei ini, Ubud meraih skor 88,16, sedangkan Istanbul dengan skor 88.14.
Ubud dinilai memiliki pemandangan alam yang indah, lingkungan yang baik, dan tradisi masyarakat lokal yang unik. Sedangkan Istanbul dinilai memiliki sejarah yang menarik yang bisa mengajak wisatakan kembali ke ratusan tahun silam.
Adapun sepuluh Kota Terbaik di Dunia 2020 versi Travel + Leisure ialah Oaxaca, Meksiko. San Miguel de Allende, Meksiko. Hoi An, Vietnam.
Berikutnya keempat ialah Chiang Mai, Thailand; Firenze, Italia. Kyoto, Jepang. Udaipur, India. Luang Prabang, Laos. Ubud, Indonesia, dan kesepuluh Istanbul, Turki.
Saat ini Turki telah membuka hampir seluruh kotanya untuk para wisatawan asing, dengan mengusung konsep pariwisata sehat. Sedangkan Ubud yang ada di provinsi Bali masih dibuka hanya untuk turis lokal dan domestik. Turis asing direncanakan akan diizinkan masuk pada September mendatang.