REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) Airlangga Hartarto terus mendorong pelatih di induk organisasinya untuk melahirkan Lindswell-Lindswell baru sehingga rangkaian prestasi atlet di level internasional terus terjaga.
"Cabor wushu adalah salah satu penggali medali bagi kontingen Indonesia. Semoga dari tangan pelatih-pelatih ini lahir Lindswell baru dan ada yang mendampingi Edgar," kata Airlangga Hartarto dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu.
Lindswell merupakan atlet wushu putri Indonesia yang kenyang dengan prestasi di level internasional. Prestasi yang diraih di antaranya medali emas Asian Games 2018 melalui nomor taijijian (jurus pedang) serta beberapa kali menjadi juara dunia.
Hanya saja, atlet asal Sumatera Utara itu saat ini sudah mengakhiri kariernya di bidang olahraga yang membesarkan namanya. Lindswell saat ini fokus ke keluarga setelah menikah dengan atlet wushu Achmad Hulaefi.
Selepas Lindswell pensiun, sektor putri dinilai kurang maksimal. Untuk itu dengan adanya sertifikasi pelatih tingkat pertama cabang olahraga wushu oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, PB WI sangat mengapresiasi.
"Terima kasih dan kami berikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bapak Menpora yang telah memfasilitasi pelaksanaan sertifikasi ini dan para narasumber serta panitia pelaksana," kata pria kelahiran Surabaya 1 Oktober 1962 tersebut.
Sedangkan di sektor putra, PB WI memang masih mempunyai Edgar Xavier Marvelo. Sederet prestasi internasional juga diraih yang terakhir adalah menggondol medali emas pada SEA Games 2019 di Filipina serta menjadi dunia nomor taolu.
Sementara itu, Menpora Zainudin Amali mengucapkan terima kasih kepada cabang olahraga wushu yang terus menyumbangkan prestasi untuk tim Merah Putih. Begitu juga dengan pelatih yang diharapkan lebih percaya diri untuk melahirkan atlet muda.
"Dengan sertifikat ini para pelatih akan percaya diri dan lapangan pekerjaan terbuka untuk berbagai cabang olahraga," kata pria yang juga politisi Partai Golkar itu.