Rabu 15 Jul 2020 16:54 WIB

Aktivitas Musim Panas yang Baik untuk Orang Tua dan Anak

Bermain dapat memiliki manfaat nyata dan terukur bagi anak-anak dan orang tua.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Qommarria Rostanti
Anak bermain di luar ruangan (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Anak bermain di luar ruangan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penutupan penitipan anak dan sekolah akibat pandemi Covid-19 membuat orang tua harus lebih bertanggungjawab atas  pembelajaran dan pengembangan anak. Hal ini menjadi salah satu penyebab stres pada orang tua kala pandemi.

Namun jangan khawatir. Ada beberapa alternatif kegiatan yang baik dilakukan untuk kesehatan anak. Seperti dilansir di laman Medical Express, Rabu (15/7), musim panas menjadi waktu yang tepat untuk mendorong anak bermain.

Bermain dapat memiliki manfaat nyata dan terukur bagi anak-anak dan orang tua. Bermain juga bisa memelihara hubungan dan koneksi stabil yang dibutuhkan anak-anak untuk berkembang. Perasaan anak-anak dan orang tua saat gembira dalam permainan mampu mengatur respons stres tubuh.

Kegiatan yang menyenangkan dapat meningkatkan pembelajaran dan perkembangan anak-anak, serta membantu menebus waktu akademis yang hilang karena Covid-19. Apa saja yang bisa dilakukan orang tua dan anak selama belajar di rumah?

1. Bermain untuk pembelajaran dasar

Keterampilan akademik anak-anak seperti menghitung, mengenal huruf, mempelajari kata-kata, dan membaca adalah hal penting dan mendasar bagi keberhasilan sekolah mereka. Dengan tidak adanya sekolah formal, penelitian menunjukkan kemampuan ini dapat ditingkatkan dengan pendekatan yang menyenangkan.

Anak-anak yang menggunakan angka dalam permainan mereka (misalnya permainan papan dengan urutan dan penghitungan angka) cenderung menunjukkan pengetahuan dan minat matematika yang lebih kuat. Selain itu, anak-anak yang dapat menjelajah dan berinteraksi dengan banyak benda sehari-hari, cenderung belajar lebih banyak kata.

Bermain dengan benda adalah kesempatan belajar penting bagi anak-anak yang terkait dengan perkembangan bahasa dan membaca pada kemudian hari. Anak-anak benar-benar memahami cerita dengan lebih baik ketika mereka memerankannya dengan mainan.

Bermain puzzle dan mainan tipe konstruksi (seperti balok atau kotak) dapat mendukung keterampilan matematika dan penalaran spasial anak-anak, atau kemampuan mereka untuk mengenali pola dan bentuk.

2. Perkembangan anak yang sehat

Dalam proses bermain, anak dapat mengembangkan keterampilan penting seperti mengelola frustrasi mereka. Mempertahankan fokus pada suatu kegiatan juga merupakan keterampilan dan keterampilan yang dikembangkan anak-anak dengan latihan. Penelitian menunjukkan, anak-anak lebih mungkin terlibat dalam tugas yang mereka pilih sendiri dan mereka anggap sebagai bermain.

Permainan yang melibatkan karakter dan tema imajiner bisa menjadi sangat penting. Tujuannya untuk mengembangkan keterampilan sosial, perhatian, dan kemampuan anak-anak untuk menyadari pikiran dan perasaan orang lain.

Musim panas saat pandemi menawarkan kesempatan bagi anak-anak untuk menghabiskan lebih banyak waktu dalam kegiatan bermain bertema fantasi. Aktivitas ini bisa dilakukan bersama orang tua, saudara kandung, atau sendirian.

3. Manfaat alam

Selama musim panas yang hangat, melakukan kegiatan bermain di luar mungkin sangat bermanfaat untuk anak-anak dan orang tua. Ruang terbuka menyediakan objek baru untuk berinteraksi. Ada bentuk-bentuk dari alam untuk dikagumi seperti binatang, serangga, pohon, dan langit.

Outdoor menyediakan ruang untuk permainan fisik yang penting untuk perkembangan motorik anak-anak dan kesehatan fisik orang dewasa. Selain itu, penelitian menunjukkan, waktu yang dihabiskan di alam mengembalikan kemampuan kita untuk berpikir jernih, meningkatkan suasana hati, dan mengurangi kecemasan .

4. Kegiatan belajar melalui bermain

Di luar rumah, Anda bisa naik sepeda dengan tujuan menemukan angka atau huruf tertentu pada tanda. Rencanakan rute Anda menggunakan peta. Jika perlu, anak-anak dapat menghitung jarak dan kecepatan atau hanya waktu perjalanan.

Anda juga bisa berjalan-jalan di taman atau hutan, menghitung, atau memberi nama kayu gelondongan, serangga, burung, atau batu besar. Jika Anda memiliki akses ke kolam atau sungai terdekat, luangkan waktu untuk melempar batu.

Jika memilih tetap di dalam ruangan, Anda bisa menggunakan beberapa kombinasi mainan dan balok, buat parade mainan, pertempuran atau pesta bertema. Misalnya, di ruang tamu Anda atau menjelajahi beberapa kamar. Anda dapat membangun kastil atau menara imajinasi, atau pesta teh.

Mainkan permainan papan atau teka-teki. Ini dapat mengajarkan keterampilan membaca, matematika, logika, serta mengambil giliran dan sosial. Jika anak Anda selalu ingin belajar menjahit, mengukir, mendesain permainan, atau membangun dunia Lego, maka inilah saatnya mereka menikmati gairah unik tersebut.

Akhirnya, manfaat bermain juga berlaku untuk orang tua. Ketika orang tua menemukan saat-saat untuk mengejar kegiatan yang menyenangkan untuk menghilangkan kecemasan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement