REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan tampil cemerlang saat menjamu Parma pada laga pekan ke-33 Serie A Italia di San Siro, Kamis (16/7) dini hari WIB. Sempat kebobolan pada babak pertama, Milan bangkit pada paruh kedua untuk membungkam Parma 3-1.
Hasil ini membuat Milan terus bersaing ketat dengan Napoli dan AS Roma dalam perburuan tiket Liga Europa. Milan memang tak bergerak dari posisi tujuh klasemen, namun berhasil menyamai nilai Napoli yang menempati peringkat enam.
Milan dan Napoli sama-sama mengoleksi 53 poin, tertinggal satu angka dari AS Roma di posisi kelima yang belum memainkan laga pekan ke-33. Napoli gagal menggusur Roma untuk sementara setelah ditahan imbang Bologna 1-1.
Jalannya laga
Milan memulai pertandingan dengan meyakinkan. Gelombang serangan dilancarkan ke gawang Parma. Rossoneri bahkan sempat mencetak gol melalui Giacomo Bonaventura, namun dianulir karena offside.
Saat terus berupaya mencetak gol pembuka, Milan justru kebobolan lewat gol Jasmin Kurtic pada menit ke-44. Kurtic memaksimalkan operan Alberto Grassi untuk menaklukkan Gianluigi Donnarumma. SKor 1-0 untuk Parma bertahan hingga babak pertama usai.
Pelatih Milan Stefano Pioli memasukkan Davide Calabria pada awal babak kedua menggantikan Andrea Conti. Permainan Milan makin membaik dan akhirnya mampu menyamakan skor pada menit ke-55 lewat gol spektakuler Franck Kessi.
Setelah menerima sodoran bola dari Hakan Calhanoglu, Kessie menggiring bola mendekati kotak 16 Parma. Setelah mendapatkan ruang cukup, ia melepaskan tendangan keras jarak jauh dari luar kotak penalti. Kiper Parma Luigi Sepe hanya bisa terdiam menyaksikan bola menjebol sisi kiri gawangnya.
Gol ini membuat tuan rumah makin panas. Milan berbalik unggul setelah Alessio Romagnoli menjebol gawang Parma empat menit berselang. Tandukan Romagnoli memaksimalkan umpan Calhanoglu tak bisa dihentikan Sepe.
Unggul dua gol tak membuat Milan berhenti. Menit ke-77, Rossoneri menambah keunggulan, kali ini lewat Calhanoglu. Keunggulan stamina terlihat menjelang akhir pertandingan. MIlan yang tak mau bertahan melancarkan serangan bertubi-tubi. Namun tak ada gol tambahan tercipta hingga laga berakhir.
Kekalahan ini membuat posisi Parma tak beranjak dari peringkat 12. Parma mengumpulkan nilai 40.
7 - AC Milan have scored at least two goals in each of their seven #SerieA games played since the start of June: it’s their best such streak in the Italian top-flight since 2009 (eight). Wealth.#MilanParma pic.twitter.com/Mab2ed7Gmf
— OptaPaolo (@OptaPaolo) July 15, 2020