Kamis 16 Jul 2020 14:21 WIB

Atasi Abrasi di Pessel, Sumbar Berdayakan APBD Rp 1,8 Miliar

Pemprov Sumbar membangun pemecah ombak untuk atasi abrasi.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Friska Yolandha
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) mengatasi persoalan abrasi di kampung Muara Air Haji Kecamatan Linggo Sari Baganti, Kabupaten Pesisir Selatan dengan membangun infrastruktur pengamanan pantai.
Foto: ANTARA/IDHAD ZAKARIA
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) mengatasi persoalan abrasi di kampung Muara Air Haji Kecamatan Linggo Sari Baganti, Kabupaten Pesisir Selatan dengan membangun infrastruktur pengamanan pantai.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) mengatasi persoalan abrasi di kampung Muara Air Haji Kecamatan Linggo Sari Baganti, Kabupaten Pesisir Selatan dengan membangun infrastruktur pengamanan pantai. Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan untuk membangun fasilitas pengamanan pantai di Air Haji, Pemprov menganggarkan dana dari APBD sebesar Rp 1.870.397.383.

"Kami sudah memantau perkembangan pembangunan di lapangan. Semoga dengan anggaran 1.870.397.383 dapat terlaksana sesuai harapan masyarakat," kata Nasrul Abit, Kamis (16/7).

Wagub Sumbar yang juga warga asli Air Haji mengatakan pasang naik setiap kali musim hujan kerap memperparah abrasi. Karena itulah tindakan pengamanan menurut Nasrul sudah menjadi kebutuhan mendesak demi keamanan lingkungan dan juga masyarakat.

Nasrul Abit juga berharap partisipasi masyarakat agar tidak mempersulit urusan pembebasan lahan yang akan dibangun pengaman dari abrasi. Yaitu pemasangan batu grib.