Kamis 16 Jul 2020 19:53 WIB

Lalamove Dukung Bisnis Kembali Bangkit Lewat Jasa Pengiriman

Lalamove memungkinkan pebisnis melakukan pengiriman ke banyak titik sekali order.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Fernan Rahadi
Lalamove Indonesia
Foto: dokpri
Lalamove Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dengan dimulainya fase kenormalan baru (new normal), berbagai bisnis pun kembali beroperasi. Dengan terhentinya sebagian besar aktivitas ekonomi selama kurang lebih tiga bulan, sejumlah bisnis khususnya yang bergerak di industri yang terdampak langsung oleh pandemi seperti restoran, makanan dan minuman, dan perhotelan, menghadapi kesulitan untuk kembali beroperasi seperti biasanya. Menurut hasil survei Kementerian Koperasi dan UKM, sebanyak 47 persen bisnis kecil berhenti beroperasi akibat pandemi Covid-19.

Banyak bisnis kecil berjuang keras agar dapat bertahan secara finansial. Sebagian lainnya kesulitan karena tersendatnya rantai pasokan. Untuk beradaptasi dengan situasi ini, banyak bisnis yang harus mengandalkan platform daring sebagai saluran utama untuk menjangkau konsumen dan mendapatkan pemasukkan, bagi sebagian mungkin untuk pertama kalinya.

Untuk membantu para pebisnis beradaptasi dengan situasi ini dan kembali bangkit, Lalamove meluncurkan kampanye ‘Deliver Possibilities Faster’. Lewat kampanye ini, Lalamove mengajak para pebisnis & pemilik UMKM untuk meraih peluang dan menjangkau konsumen baru maupun yang sudah ada dengan jasa pengiriman yang mudah dan fleksibel, dimana pengiriman dapat dilakukan lewat genggaman melalui aplikasi Lalamove.

“Bisnis harus bisa bergerak cepat untuk bertahan. Masa ini merupakan masa yang sangat penting untuk beradaptasi dengan perubahan perilaku konsumen dan menyesuaikan kebutuhan mereka. Untuk melakukan ini, dibutuhkan jasa pengiriman yang cepat dan dapat diandalkan seiring banyaknya konsumen yang beralih ke e-commerce untuk memenuhi kebutuhan,” ungkap Managing Director Lalamove Indonesia, Andi Rizki, dalam siaran persnya, Kamis (16/7).