REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengajak masyarakat internasional untuk terus menunjukkan kesatuan dalam melakukan penolakan secara kolektif terhadap rencana aneksasi Israel di wilayah Tepi Barat, Palestina.
"Ini harus kita terus lanjutkan," kata Retno dalam agenda webinar internasional bertajuk 'Stop Israel's Imperialism' yang digelar Majelis Ulama Indonesia pada Kamis (16/7).
Retno juga menyampaikan, PBB melalui beberapa organnya seperti Dewan Keamanan, Majelis Umum, dan Dewan HAM serta Mahkamah Pengadilan Internasional, harus bisa bertindak untuk mempertahankan tatanan dan norma internasional yang telah dibangun secara susah payah sejak berakhirnya perang dunia ke-2.
"Yang diperlukan saat ini adalah political will masyarakat internasional untuk menjalankan semua resolusi PBB dan parameter internasional secara konsisten. Ini yang akan terus Indonesia lakukan bersama masyarakat internasional," tutur dia.