REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan, salah satu perusahaan yang melakukan relokasi investasi ke Indonesia akan melakukan groundbreaking pekan depan. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengumumkan, ada tujuh perusahaan yang siap relokasi ke Tanah Air.
Juru Bicara BKPM Tina Talisa menyampaikan, di masa pandemi Covid-19, BKPM menerapkan berbagai strategi demi memastikan jalannya kegiatan investasi. Di antaranya mengawal eksekusi relokasi investasi dari tujuh perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA).
“Setelah Presiden mengumumkan soal relokasi investasi pada 30 Juni. Pekan depan ini sudah mulai ada perusahaan yang groundbreaking,” ujar Tina dalam acara talkshow yang diselenggarakan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Jumat (17/7).
Tina menjelaskan, groundbreaking yang akan dilakukan pekan depan menunjukkan kerja keras BKPM menarik investor dan mengawal investasinya. "Jadi kita berusaha mengawal ini nggak sekadar sampai izinnya, tapi kita kawal terus sampai mulai tahap konstruksi, dan nanti selanjutnya tahap produksi," jelasnya.