Ahad 19 Jul 2020 16:08 WIB

Kemenpora Gelar Pelatihan Kapasitas Tenaga Keolahragaan

Seorang pelatih harus tepat dalam memberikan ragam dan bobot materi.

Dalam rangka mengoptimalkan berbagai potensi pada cabang olahraga esport, Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) Kemenpora menjalin kerjasama pengelolaan dana dan usaha keolahragaan dengan Indonesia Esport Association (IESPA).
Foto: Istimewa
Dalam rangka mengoptimalkan berbagai potensi pada cabang olahraga esport, Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) Kemenpora menjalin kerjasama pengelolaan dana dan usaha keolahragaan dengan Indonesia Esport Association (IESPA).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali menutup pelatihan kapasitas tenaga keolahragaan di Hotel Pullman Jakarta, Jumat (17/7) lalu. Ada empat cabor yang mendapatkan kesempatan pertama pelatihan dari tanggal 13-18 Juli ini, wushu, sepeda, menembak, dan sepakbola. 

Keempatnya mendapatkan pelatihan Pelatih Tingkat Pratama Cabor Wushu, Pelatih Level B-C Nasional Cabor Menembak, Refreshment National Commissaire Road (Wasit) Cabor Balap Sepeda, sedangkan untuk sepakbola dikhususkan pada Manajemen Suporter.

Baca Juga

"Dari segi kepelatihan masih sangat lemah, dengan ini kita upayakan pelatih punya standar dan kualitas sesuai standar masing-masing cabor," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Ahad (19/7).  

Menpora menyampaikan, seorang pelatih harus tepat dalam memberikan ragam dan bobot materi sesuai dengan usia atlet anak didiknya. Jika tidak tepat bisa menjadi beban tersendiri bagi perkembangan atlet itu sendiri.

"Materi pelatihan harus sesuai usia, jangan sampai materi senior diterapkan pada junior, kita harus perbaiki. Dari pelatih yang benar dan tepat akan lahir atlet-atlet berprestasi dikemudian hari," tambahnya. 

Di akhir acara penutupan Menpora didampingi Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Chandra Bhakti, Stafsus Pengembangan Prestasi Olahraga M Nigara, TAM Uden Kusumawijaya, memberikan piagam penghargaan kepada perwakilan peserta, yaitu pelatih cabor menembak Alex's Roy Korniawan (Jatim), cabor Wushu Edgar Xavier Marbelo (DKI Jakarta), cabor sepeda Commissaire (Wasit) Nasional Wilhelmina Tutuarina (Bali). 

Hadir pada acara tersebut Asdep Peningkatan Tenaga dan Organisasi Keolahragaan Herman Chaniago, Asdep Olahraga Prestasi Surono, Asdep Pembibitan dan IPTEK Olahraga Washington, dan para perwakilan PB Cabor.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement