REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mencatat pertumbuhanan dana kelolaan bisnis wealth management sebesar lima persen pada semester satu 2020. Angka ini mengalami perlambatan dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnelies mengatakan perseroan telah memasang target pertumbuhan bisnis kelolaan nasabah kaya sebesar 12 persen secara tahunan. “Sampai saat ini kami masih on track dengan target yang telah ditetapkan pada awal tahun,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (21/7).
Menurutnya secara umum perkembangan bisnis wealth management masih tetap tumbuh secara positif hingga akhir tahun ini. Bahkan perseroan tidak merevisi target bisnis yang dipasang sejak awal tahun ini.
“Kondisi ekonomi sekarang ini mengalami tekanan tentunya membutuhkan strategi khusus,” ucapnya.
Salah satu strategi perseroan, lanjut Corina, memudahkan para nasabah melakukan transaksi investasi melalui BNI Mobile Banking dan BNI Internet Banking.