REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Mandiri Manajemen Investasi atau Mandiri Investasi menggandeng LinkAja, platform pembayaran elektronik yang dikelola PT Fintek Karya Nusantara, sebagai salah satu penyedia metode pembayaran reksa dana di aplikasi Moinves guna menjangkau pasar ritel yang lebih luas.
Melalui LinkAja, Mandiri Investasi akan menghadirkan kembali metode pembayaran melalui uang elektronik sekaligus mendukung program sinergi BUMN dan peningkatan inklusi finansial masyarakat di Indonesia.
"Kami yakin bahwa kemudahan yang diberikan dengan kerja sama antara Moinves dan LinkAja akan menjadi angin segar bagi para calon investor, terlebih kaum milenial," kata Direktur Utama Mandiri Investasi Alvin Pattisahusiwa dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (21/7).
Dengan fitur pembayaran melalui LinkAja diharapkan akan mempermudah investor dalam melakukan pembelian reksa dana di aplikasi Moinves karena investor cukup memasukan pin LinkAja dan langsung dapat menyelesaikan pembelian reksa dana, katanya.
Dengan lebih dari 45 juta pengguna terdaftar di LinkAja, Mandiri Investasi menargetkan setidaknya 10 persen pengguna akan melakukan pembelian reksa dana di platform Moinves menggunakan LinkAja dengan promo-promo menarik yang akan diberikan kepada pengguna yang akan bertransaksi.
Direktur Utama LinkAja Haryati Lawidjaja menuturkan sebagai platform keuangan digital nasional, pihaknya memiliki tujuan besar untuk mendorong inklusi keuangan dan ekonomi demi terwujudnya kualitas hidup masyarakat Indonesia yang maju dan sejahtera melalui ekonomi yang mandiri.
"Investasi sebagai salah satu produk yang ditargetkan dalam akselerasi inklusi keuangan merupakan instrumen penting bagi masyarakat dalam menciptakan kemandirian finansial," katanya.
Haryati mengatakan kehadiran LinkAja sebagai metode pembayaran reksa dana di aplikasi Moinves merupakan bentuk sinergi strategis yang diharapkan dapat semakin mendukung pemerataan akses layanan keuangan digital bagi seluruh kalangan masyarakat di Indonesia, tidak hanya di kota-kota besar.
Kerja sama tersebut akan berlanjut dengan rencana reksa dana yang dikelola oleh Mandiri Investasi yang akan juga ditawarkan pada aplikasi LinkAja.
Sinergi antar-anak perusahaan BUMN itu diharapkan terus berjalan dan berinovasi agar dapat menciptakan ekosistem inklusi keuangan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.