Rabu 22 Jul 2020 10:40 WIB

Pelatih Watford: City Lampiaskan Kekalahan dari Arsenal

Watford yang sedang membutuhkan poin dibantai 0-4.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pemain Manchester City Raheem Sterling melakukan selebrasi  setelah mencetak gol pembuka timnya pada pertandingan sepak bola Liga Primer Inggris antara Watford dan Manchester City di Stadion Vicarage Road di Watford, Inggris, Rabu (22/7/2020).
Foto: Adrian Dennis / Pool via AP
Pemain Manchester City Raheem Sterling melakukan selebrasi setelah mencetak gol pembuka timnya pada pertandingan sepak bola Liga Primer Inggris antara Watford dan Manchester City di Stadion Vicarage Road di Watford, Inggris, Rabu (22/7/2020).

REPUBLIKA.CO.ID,

WATFORD -- Watford harus menelan pil pahit usai dibantai 0-4 oleh runner-up Liga Inggris, Manchester City dalam lanjutan Liga Inggris, di Stadion Vicarage Road, Rabu (22/7) dini hari WIB. Kekalahan ini membuat mereka masih bertengger di zona degradasi yaitu posisi ke-18 dengan nilai 34 poin.

Pelatih sementara Watford, Hayden Mullins sudah menduga bahwa City akan melampiaskan kekalahannya dari Arsenal di Piala FA pada pertandingan ini.

Mullins juga memprediksi City ingin menunjukkan bahwa mereka bukan tim yang mudah dikalahkan. “Kami akan merenungkan pertandingan ini besok dan kami akan membuat anak-anak siap untuk pertandingan pada hari Minggu,” kata Mullins usai pertandingan, dilansir dari Sky Sports, setelah laga selesai.

Mullins sedikit berkomentar mengenai kekalahan City pada semifinal Piala FA. Ia mengaku tak pernah berpikir bagaimana mereka menjalani laga melawan The Gunners. Mullins hanya berkonsentrasi bagaimana timnya siap menghadapi pertandingan daripada memikirkan hasil.

“Kami bermain melawan tim yang sangat baik malam ini,” Mullins menegaskan.

Mullins yang menggantikan tugas pelatih sebelumnya yang dipecat, Nigel Pearson meminta kepada anak asuhnya agar bersatu dalam perjuangan lolos dari jurang degradasi. Itu karena selanjutnya Watford akan menghadapi Arsenal 26 Juli mendatang.

Ia menekankan timnya harus mendapatkan hasil positif ketika bertandang ke markas Arsenal. Oleh sebab itu, kepercayaan diri dan kekompakan tim dibutuhkan karena Liga Primer Inggris merupakan liga sulit sehingga tak ada jaminan bagi setiap tim bisa meraih poin.

"Saya harus percaya diri pada anak-anak. Kami harus mencari hasil positif. Besok kami akan melihat lebih banyak kinerja, menaruhnya di tempat tidur dan mulai melihat pertandingan berikutnya. Kami berbicara tentang tetap bersama dan melakukan hal yang benar,” ia menambahkan dilansir dari Eurosport.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement