REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengajak anak-anak Indonesia bersama-sama saling menguatkan di masa pandemi Covid-19. Ma'ruf mengatakan, peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh setiap 23 Juli kali ini berada di suasana pandemi Covid-19.

Karena itu, demi alasan kesehatan, anak-anak masih diharuskan belajar, beribadah dan bermain dari rumah. Ma'ruf pun memahami, kondisi ini membuat anak-anak tidak bisa belajar dengan nyaman.

"Meskipun kurang nyaman, bukan berarti harus bersedih dan berputus asa, justru inilah saatnya anak anak Indonesia untuk saling menjaga satu sama lain agar tidak tertular Covid-19 sehingga wabah ini dapat segera berakhir," kata Ma'ruf dalam keterangan yang dirilis Sekretaris Wakil Presiden, Rabu (22/7).

Wapres pun mendorong anak-anak untuk terus giat belajar dan menjaga kesehatan. Tak lupa, anak-anak juga diharapkan disiplin mengikuti protokol kesehatan.

"Dengan rajin mencuci tangan, memakai masker saat keluar rumah, menghindari kerumunan serta mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi," kata Ma'ruf.

Ma'ruf juga berpesan kepada para orang tua, pendidik dan lembaga pemerhati anak untuk terus membangun optimisme anak di tengah pandemi Covid-19.

"Bimbinglah mereka agar menjadi anak anak Indonesia yang cerdas, sehat dan bergembira, selamat hari anak nasional, semoga anak anak Indonesia menjadi generasi terbaik penerus cita cita bangsa yang berakhlah mulia," kata Ma'ruf.

Ikuti Whatsapp Channel Republika