REPUBLIKA.CO.ID, GENOA -- Pandemi Covid-19 membuat jadwal sepak bola Eropa bergeser. Saat musim panas, kompetisi masih berjalan.
Biasanya, pada bulan-bulan seperti ini, para jugador lapangan hijau sudah berlibur. Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, mengaku pihaknya mendapatkan pengalaman yang sama sekali berbeda.
Kondisi demikian, menurut Conte, memengaruhi ritme pertandingan. Sebab para pesepak bola berlatih dan bermain di tengah cuaca yang sangat panas.
"Pengalaman yang kami harapkan, tidak perlu terulang lagi," kata Conte kepada Inter TV, dikutip dari Football Italia, Sabtu (25/7).
Lalu bagaimana cara yang bersangkutan menyikapi hal tersebut. Kebijakan rotasi menjadi salah satu solusi.
Menurut Conte, opsi di atas tak bisa dihindari. Sehingga kebugaran pemain bisa terjaga dengan baik.
"Kami mengelola energi kami, dengan tetap berambisi meraih tiga poin," ujar eks arsitek tim Chelsea ini.
Di tengah situasi tersebut, Conte mampu membawa Nerazzurri bersaing di papan atas Serie A Liga Italia. Romelu Lukaku dan rekan-rekan duduk di tangga ketiga klasemen sementara.
Dengan mengantongi 73 poin, Inter tertinggal tujuh angka dari Juventus di singgasana. Kompetisi Serie A, menyisakan tiga pertandingan lagi.
Pada giornata ke-35, armada La Beneamata bertandang ke markas Genoa. Duel tersebut berlangsung di Stadion Luigi Ferraris, Ahad (26/7) dini hari WIB.