REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Depok memberikan pelatihan ke para amil dan relawan berupa pembuatan hand sanitizer berstandar WHO, face shield, dan automatic hand sanitizer dispenser. Pelatihan diberikan para pengajar dari Universitas Jayabaya.
Ketua Baznas Depok, Encep Hidayat, mengatakan kerja sama dengan institusi pendidikan tersebut merupakan bagian dari bersinergi secara multipihak. Tujuannya, penguatan berupa peningkatan kapasitas, pengetahuan, dan keterampilan mustahik Baznas Kota Depok.
"Pelatihan ini nantinya untuk mendukung aksi kami menyambut masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB)," ujar Encep dalam siaran pers yang diterima Republika, Senin (27/7).
Menurut Encep, pelatihan tersebut diikuti sekitar 20 amil dan relawan. Para peserta tersebut nantinya juga dapat melatih mustahik binaan Baznas Kota Depok. "Hasil pelatihan sudah diserahkan yakni 100 botol hand sanitizer berukuran 500 ml, 100 buah face shield, dan 100 unit automatic hand sanitizer dispenser," ungkapnya.
Dia menambahkan, produk ini selain dimanfaatkan bagi mustahik di Kantor Baznas Kota Depok, juga dibagikan ke sejumlah masjid dan pondok pesantren, sebagai penerima manfaat program hasil kerja sama Baznas Kota Depok dengan FTI Jayabaya.
"Kami berharap pelatihan ini dapat bermanfaat bagi amil dan mustahik," ucap Encep.