Rabu 29 Jul 2020 22:30 WIB

Wisata Hati-RTC Dirikan Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah

Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah dikelola Komunitas Wisata Hati Solo Raya.

Peresmian Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah.
Foto: Dok PPPA Daarul Quran.
Peresmian Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu lagi Rumah Tahfidz baru yang dibidani kelahirannya oleh Koordinator Daerah Rumah Tahfidz Center (RTC) Solo Raya, yakni Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah. Ini merupakan rumah tahfidz mandiri yang dikelola oleh Komunitas Wisata Hati Solo Raya.

Seperti diketahui bahwa Wisata Hati merupakan komunitas yang tidak bisa dilepaskan keberadaannya dari Daarul Qur'an, karena sama-sama lahir dari gagasan ide besar Ustadz Yusuf Mansur. Maka sudah selayaknya kalau komunitas Wisata Hati bersinergi dengan Rumah Tahfidz Center (RTC) yang merupakan 'anak kandung' PPPA Daarul Qur'an dengan mendirikan rumah tahfidz di komunitasnya.

Baca Juga

Launching berdirinya Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah dilaksanakan pada Senin (27/7) kemarin. Hadir dalam acara tersebut ketua Yayasan Daarul Qur'an Surakarta H. M. Adib Ajiputra, pimpinan Wisata Hati, M. Fauzi dan Viertina serta beberapa tokoh Divisi Daarul Qur'an Surakarta lainnya.

Adib Ajiputra menyambut baik dibukanya rumah tahfidz di komunitas Wisata Hati ini, bahkan menurutnya sudah semestinya kalau komunitas Wisata Hati yang merespon pertama berdirinya rumah tahfidz di Solo Raya.

Sementara itu, Koordinator Daerah RTC Solo Raya Ustadz Amin mengatakan bahwa rumah tahfidz ini berbasis komunitas masyarakat umum dan membuka empat kelas, yakni kelas tahsin putra, kelas pahsin putri, kelas tahfidz Putra dan kelas tahfidz putri. Diharapkan dalam Agustus nanti proses pembelajaran sudah dapat dimulai.

Senada dengan hal itu, pimpinan Wisata Hati, Surakarta M. Fauzi berharap rumah tahfidz ini diminati oleh masyarakat yang ingin memperbaiki bacaan Al-Qur'an dan menghafalkannya. "Masyarakat bisa mendaftarkan diri di kantor Wisata Hati Surakarta atau melalui media online Wisata Hati", tambahnya mengakhiri komentar.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement