REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Mualaf asal Korea Selatan Ayana Jihye Moon bersyukur masih dipertemukan dengan hari raya Idul Adha. Tahun ini, Ayana merayakan dengan cara berbeda.
Biasanya, wanita berusia 24 tahun itu merayakan Idul Adha bersama teman-teman di Indonesia. Namun, tahun ini, Ayana merayakannya bersama sang adik, Ayidin yang memeluk Islam sejak tahun lalu.
"Tahun ini, Ayana bisa berlebaran bersama Aydin di rumah,” kata Ayana dalam akun Instagram pribadinya, Jumat (31/7).
Dengan situasi pandemi, Ayana memilih tidak merayakan dengan berkumpul-kumpul. Penulis buku Ayana Journey to Islam itu memesan makanan dan memakannya di rumah saja agar lebih aman.
Dalam unggahan berbeda, Ayana membagikan foto perjalanannya ke Tanah Suci. Momen Idul Adha membuatnya rindu dengan Tanah Suci.
"Aku rindu berada di Makkah dan Madinah. Semoga, aku bisa ke sana segera. Insya Allah,” tulis Ayana.
Dalam bukunya, Ayana menceritakan bahwa ia bersyahadat pada 29 April 2012. Bertahun-tahun sebelumnya, Ayana sangat tertarik dengan Islam.
Dia mempelajari Islam dari berbagai buku dan cendekiawan. Setelah memeluk Islam, Ayana memutuskan hijrah ke Malaysia untuk melanjutkan pendidikan tingginya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika