REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PARIAMAN--Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatera Barat bersama Maybank Syariah menyalurkan qurban sapi untuk warga Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman. Kurban satu ekor sapi ini disembelih di SDN 7 Padang Sago pada Ahad (2/8).
Staf Program ACT Sumbar, Roosli mengatakan setelah disembelih, diperoleh 97 kantong paket qurban yang disebarkan kepada warga. Paket daging sudah dibagikan kepada warga setelah dikemas dengan box plastik.
"Ini pertama kali diadakan di Padang Sagi setelah sekian tahun," kata Roosli, Senin (3/8). ACT kata Roosli punya kedekatan dengan Padang Sago. Sebab ACT lah yang mendirikan bangunan sekolah Padang Relief Fund pasca gempa dahsyat 2009 silam.
Wakil Kepala Sekolah SDN 07 Padamng Sago, Ros mengatakan qurban dari ACT dan Maybank Syariah bagi siswa dan para orang tua. Sebab masyarakat yang bersekolah di SDN 07 Padang Sago mayoritas masyarakat prasejahtera.
Menurut Ros, warga sangat senang pada momentum Idul Adha kali ini mendapat daging qurban. "Dulu ACT membangun kembali sekolah kami yang roboh. Saat ini kami kembali mendapatkan keberkahan dari ACT," ujar Ros.
Pada kesempatan berbeda, ACT Sumbar juga mendistribusikan hewan qurban sebanyak 10 ekor kambing dan domba kepada Mualaf di Kota Padang. Penyembelihan 10 ekor kambing dan domba ini disembelih di daerah Aia Pacah, Kota Padang. Kali ini distribusi hewan qurban berasal dari Suarau Sydney Australia dan Turki.
Kepala Cabang Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatera Barat Zeng Wellf menyebut mualaf harus menjadi perhatian khusus untuk menjaga konsistensi belajar agama Islam. Sebab para mualaf harus terus mendapatkan suntikan moral dari sesama pemeluk agama Islam.
“Para mualaf ini tentunya akan menjadi perhatian khsusus kita terutama dalam menjaga keislamannya. Perhatian dari para donatur ini jugalah dan amanah yang dititipkan melaui ACT Sumatera Barat," kata Zeng.
Ikuti Whatsapp Channel Republika