Rabu 05 Aug 2020 05:17 WIB

Ini Keinginan PSSI untuk Pengembangan Sepak Bola Putri

Asprov harus memiliki departemen khusus untuk mengurus sepak bola wanita

Logo PSSI
Logo PSSI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kepala bidang Sepak Bola Putri PSSI Papat Yunisal mengatakan bahwa pihaknya ingin semua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI memiliki unit khusus untuk sepak bola putri.

“Kami segera menyosialisasikan bahwa di Asprov harus memiliki departemen khusus untuk mengurus sepak bola wanita. FIFA juga sedang menggiatkan prestasi sepak bola perempuan,” ujar Papat kepada Antara di Jakarta, Selasa (4/8).

Perempuan yang juga Ketua Asosiasi Sepak Bola Wanita itu memaklumi Asprov belum mempunyai unit untuk sepak bola wanita.

Sebab, di PSSI saja, bidang tersebut masih baru berdiri di bawah departemen teknik PSSI. “Di PSSI juga baru. Saya sendiri ditunjuk bulan Juli 2020,” tutur Papat.

PSSI memang baru memiliki bidang khusus sepak bola wanita di Departemen Teknik. Papat sebagai kepala bidang tersebut bertanggung jawab kepada orang nomor satu di Departemen Teknik yaitu Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri.

Di Departemen Teknik PSSI ada empat bidang yaitu kepelatihan, pengembangan pemain muda, ‘grassroot’ dan sepak bola wanita. Setiap bidang tersebut dikepalai oleh seseorang yang memiliki lisensi pelatih A AFC.

Selain Papat, ada Yeyen Tumena yang mengepalai bidang Pendidikan Pelatih (Coach Education) dan Mundari Karya sebagai kepala bidang Pengembangan Usia Muda (Youth Development).

“Bidang-bidang ini mendapat perhatian khusus dari FIFA dan AFC,” tutur Indra Sjafri.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement