REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kepolisian Bukit Aman di Malaysia sedang menyelidiki seorang pria yang diduga menggunakan bahasa yang menghina umat Islam. Penyelidikan dilakukan di bawah Bagian 3 (1) (a) Undang-Undang Penghasutan.
Wakil direktur CID Bukit Aman (Investigasi dan Hukum) DCP, Datuk Mior Faridalathrash Wahid, mengatakan pria yang diyakini sebagai warga lokal itu sedang diselidiki karena kecenderungannya memicu kebencian dan menghina orang lain. Terduga pelaku ini diyakini warga lokal Bukit Aman.
"Sejauh ini polisi belum menerima laporan mengenai kasus ini dan diyakini omongan pria itu dilakukan di luar negeri," katanya dilansir di Malay Mail, Rabu (5/8).
Video berdurasi 11 menit 37 detik ini diunggah di Youtube beberapa hari lalu, dan viral di Malaysia, Selasa (4/8). Unggahan itu memperlihatkan seorang lelaki yang berdiri dan bertindak tidak senonoh di depan sekelompok Muslim yang sedang sholat.
Pria itu juga diyakini mengucapkan kata-kata yang menghina Islam, penceramah Zakir Naik dan pemimpin di Malaysia. Video tersebut telah ditonton lebih dari 5.000 kali sejak diunggah tiga hari yang lalu. Kritik dari warganet berdatangan dan berharap akan diambil tindakan hukum terhadap pelaku.