REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar meminta nelayan untuk mewaspadai gelombang tinggi. Dipredikis gelombang mencapai empat meter akan terjadi hingga tiga hari mendatang.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Metrologi Sultan Iskandar Muda Aceh, Zakaria Ahmad di Aceh Besar, Rabu (5/8) mengatakan perubahan cuaca tersebut karena garis angin di Burma sedang ada tekanan rendah sehingga masa udara dari Samudra Hindia yang menuju ke Burma melalui Aceh. Faktor tersebut menyebabkan tinggi gelombang di perairan Samudra Hindia dari dua sampai empat meter.
Kemudian tinggi gelombang di perairan Barat Selatan dengan ketinggian gelombang laut sampai tiga meter.
Menurut dia dengan ketinggian ombak mencapai empat meter tersebut para nelayan tetap waspada dan memastikan perlengkapan keselamatan tersedia di setiap armada nelayan. Selain potensi gelombang, pihaknya juga memprediksikan sejumlah kabupaten/kotadi Aceh berpotensi mengalami intensitas hujan ringan hingga sedang. Ada pun daerah yang berpotensi hujan sedang di Aceh Barat, Aceh Jaya, Aceh Selatan, Aceh Tengah, Bener Meriah, Aceh Tenggara, Aceh Singkil dan Subulussalam.
Ia juga mengingatkan untuk masyarakat yang tinggal di daerah pesisir dapat mewaspadai banjir rob. Banjir rob ini disebabkan oleh tingginya gelombang dan pasang purnama.