REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Perusahaan pengiriman makanan asal India, Zomato, mengatakan akan memberikan "cuti haid" kepada karyawan perempuannya hingga 10 hari dalam setahun. Ini merupakan bagian dari upaya untuk memerangi stigma terkait masalah tersebut.
Zomato adalah organisasi paling terkenal yang melembagakan kebijakan di India, negara di mana menstruasi masih dianggap tabu bagi sebagian orang. Kepala Eksekutif Zomato India, Deepinder Goyal menilai, seharusnya tidak ada rasa malu atau stigma yang melekat saat mengajukan cuti tersebut.
"Anda harus merasa bebas untuk memberi tahu orang-orang di grup internal atau melalui email bahwa Anda sedang cuti haid untuk hari itu," ujar Goyal seperti dikutip laman Guardian, Ahad (9/8).
Didirikan pada 2008, Zomato yang berbasis di Gurugram adalah salah satu perusahaan paling terkenal di India. Perusahaan itu memiliki lebih dari 5.000 karyawan.
Jutaan perempuan dan anak perempuan di India masih menghadapi diskriminasi dan masalah kesehatan karena kurangnya kesadaran seputar menstruasi. Pada 2018, Mahkamah Agung India membatalkan larangan selama puluhan tahun bagi wanita usia menstruasi yang memasuki kuil Sabarimala di negara bagian selatan Kerala, yang mengarah ke perdebatan nasional tentang hak-hak wanita.