REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Tim Satuan Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) menyampaikan bahwa jumlah kasus positif di daerahnya sebanyak 1.052 orang. Dari jumlah tersebut 721 pasien dinyatakan sembuh per 11 Agustus 2020.
Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Sultra dr La Ode Rabiul Awal di Kendari, Selasa (11/8), mengatakan terjadi penambahan kasus positif baru hari ini sebanyak 32 orang dari Kota Baubau, Kendari, Kabupaten Kolaka dan Konawe Selatan.
"Rincian kasus baru ini, di Kolaka tiga, Baubau 14, Konawe Selatan dua dan Kota Kendari 13 orang. Hingga hari ini total kasus konfirmasi positif di daerah kita sebanyak 1.052 kasus," kata Rabiul.
Meski demikian, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Tenggara mengungkapkan bahwa hari ini Sultra ada penambahan pasien sembuh sebanyak tujuh orang.
"Rincian kasus sembuh dari Covid-19 di antaranya masing-masing tiga orang dari (Kota) Kendari, Kabupaten Buton Tengah dan satu orang dari Konawe Utara," ujar Rabiul.
Dokter yang akrab disapaWayong ini menyampaikan kasus meninggal di daerah Sulawesi Tenggara tetap sebanyak 17 orang. Kemudian pasien yang tengah menjalani perawatan isolasi maupun karantina sebanyak 314 orang.
Sebaran 1.052 kasus Covid-19 di Sultra yakni Kabupaten Buton 122 orang, Muna 37, Konawe 32, Kolaka 80, Konawe Selatan 25, Bombana 75, Wakatobi 17, Kolaka Utara 89, Buton Utara 3, Konawe Utara 6, Kolaka Timur 14, Konawe Kepulauan 0 kasus, Muna Barat 7, Buton Tengah 43, Buton Selatan 11, Kota Kendari 309, dan Kota Baubau 182 kasus.
Sementara itu, ke-721 pasien sembuh Covid-19 di Sultra, yakni dari Kabupaten Buton 111 orang, Muna 30, Konawe 25, Kolaka 73, Konawe Selatan 12, Bombana 75, Wakatobi 14, Kolaka Utara 87, Buton Utara 3, Konawe Utara 4, Kolaka Timur 14, Konawe Kepulauan 0 kasus, Muna Barat 5, Buton Tengah 41, Buton Selatan 6, Kota Kendari 145, dan Kota Baubau 76 orang.
Selain itu, kasus meninggal tercatat sebanyak 17 orang berasal dari Kabupaten Buton tiga orang, Kolaka satu orang, Kolaka Utara dua orang, Kota Kendari tujuh orang dan Kota Baubau empat orang.
Wayong mengimbau seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara agar selalu memproteksi diri dari virus Corona dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan salah satunya menjaga jarak, menggunakan masker dan sering mencuci tangan dengan menggunakan sabun.
"Perlu kami ingatkan kembali kepada seluruh masyarakat dan kita semua bahwa status pandemi masih belum berakhir kita hanya beradaptasi dengan kebiasaan baru agar kita semua dan seluruh masyarakat bisa terhindar, bisa produktif pelayanan pelayanan publik, bisa berlangsung dunia usaha, bisa bergerak dan aktivitas sosial maupun keagamaan bisa berjalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," ujar Wayong.