REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putri Robin Williams, Zelda, mengumumkan dirinya akan cuti dari bermain media sosial pada peringatan enam tahun kematian ayahnya. Williams meninggal karena bunuh diri pada 11 Agustus 2014 di usia 63 tahun.

"Besok adalah peringatan kematian Ayah. Seperti biasa, saya tidak akan berada di sini," tulis Zelda, dalam pernyataan panjangnya, Senin.

"Sulit bagi saya untuk menjadi biasa, hari baik untuk mengenang seseorang yang jika dia disini pasti akan dengan ramah menerima peringatan dari seluruh dunia ini tentang dia dan mengungkapkan belasungkawa atas kehilangannya," tutur Zelda.

"Sementara saya terus-menerus tersentuh oleh semua cinta Anda yang tak terbatas padanya, beberapa hari ini bisa terasa seperti dilihat peringatan di pinggir jalan di mana orang-orang melewatinya dan meninggalkan perasaan di sana sesaat, untuk kemudian pergi melanjutkan hari-hari. Cinta mereka sungguh tak mampu diungkapkan dengan kata-kata," ujarnya.

"Tapi terkadang, itu membuat saya secara emosional terkubur di bawah tumpukan ingatan orang lain, bukan ingatan saya sendiri. Walaupun, bahkan dengan mawar muatan truk berbobot satu ton," kata Zelda.

"Besok, itu terlalu berlebihan," Zelda menyimpulkan.

Putri Williams juga menulis dengan beberapa cicitan tentang bunuh diri dan mencantumkan hotline kesehatan mental di seluruh dunia, untuk siapapun yang merasa sedang dalam krisis.

"Siapapun di luar sana yang mendengar ini, tolong gunakan ini sebagai papan penunjuk jalanmu saat tersesat di gurun. Mencapai. Mencari pertolongan. Terus berjuang," ucap Zelda.

Putri aktor komedi tersebut belum lama ini merayakan hari yang akan menjadi ulang tahun ayahnya ke-69, dengan menyumbang ke tempat penampungan tunawisma setempat. Dia meminta penggemar untuk juga menyumbang.

"Bergabunglah dengan saya jika Anda suka, tetapi terlepas dari itu, ketahuilah, saya berharap Anda semua setidaknya menertawakan Ayah dengan hangat layaknya anak kecil," tulis Zelda di Twitter.

Ikuti Whatsapp Channel Republika