REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui Dinas Pertanian (Distan) Kota Serang mulai mendistribusikan 255 ton beras bantuan bagi para petani di wilayahnya. Bantuan ini dilakukan sebagai upaya pemulihan kondisi petani, buruh tani dan kelompok wanita tani (KWT) akibat covid-19.
Wali Kota Serang Syafrudin menuturkan bantuan ini dikhususkan untuk para petani yang ada di Kota Serang. "Bantuan ini dalam rangka penanggulangan penanganan Covid-19," ucap Syafrudin saat memberikan secara simbolis bantuan Covid-19 kepada para petani di kantor Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Rabu (12/8).
Ia meminta warga agar tidak terlalu berharap kepada bantuan ini. Sebab, beberapa kali pemberian bantuan dari Pemkot Serang ada yang belum kebagian.
"Semua terdampak, saya berharap kepada masyarakat mandiri, jangan berharap diberikan bantuan saja," katanya.
Syafrudin mengatakan para petani sebenarnya sangat terdampak dari hasil pertanian yang kurang bagus, hasil penjualan panennya juga dikatakannya turut berkurang. "Artinya itu juga terdampak, karena keadaan masyarakat sekarang ini semuanya perekonomian lagi lemah," ucap dia.
Sementara Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kota Serang Edinata Sukarya menambahkan bahwa, pihaknya menyalurkan beras sebanyak 225 ton beras untuk para petani se-Kota Serang. Penerima terbanyak ada di Kecamatan Kasemen, Kota Serang dengan jumlah 7.079 orang.
"Bantuannya berupa beras dan uang tunai untuk para petani dan uang tunai untuk para nelayan. Itu pun bantuan uang langsung masuk ke rekening penerima. Pembagian ini juga semuanya sudah dibagikan, kalau di Kasemen ini hanya secara simbolis," ujar dia.