Rabu 12 Aug 2020 21:39 WIB

Bayi Satu Tahun di Batam Positif Covid-19

Jumlah akumulatif positif Covid-19 di Batam menjadi 371 orang.

Pengecekan pasien dengan metode polymerase chain reaction atau PCR (ilustrasi).
Foto: AP Photo/Gerald Herbert
Pengecekan pasien dengan metode polymerase chain reaction atau PCR (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Seorang bayi berusia sekitar 1 tahun dinyatakan positif Covid-19 di Kota Batam Kepulauan Riau bersama dua orang dewasa lainnya pada Rabu (12/8).

"Jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 pada hari ini tiga orang warga Kota Batam yang terdiri dari seorang laki-laki dan dua orang perempuan dewasa dan bayi," kata Wali Kota Batam Muhammad Rudi dalam keterangan tertulis.

Dengan tambahan tiga kasus baru, maka total 371 orang positif Covid-19, sebanyak 270 orang sembuh, 22 orang meninggal dan 79 lainnya masih dirawat.

Wali Kota menjelaskan bayi perempuan berusia sekitar 1 tahun merupakan kasus Covid-19 nomor 370. Bayi ini merupakan anak kandung dari kasus 339.

"Sehubungan pengembangan contact tracing terhadap kontak erat dari terkonfirmasi ayahnya tersebut maka kepada yang bersangkutan dilakukan pemeriksaan usap tenggorokan yang hasilnya diterima dan diketahui pada hari ini," kata Rudi.

Bayi dalam kondisi stabil dan sedang menjalani karantina mandiri bersama keluarganya.

Kasus 369 adalah ASN-Polri berusia 40 tahun yang berobat ke RS Bhayangkara Batam dengan keluhan demam yang naik dan turun disertai dengan nyeri ulu hati pada 5 Agustus 2020.

Yang bersangkutan diedukasi untuk melaksanakan isolasi secara mandiri di rumahnya, dan menjalani tes usap tenggorokan.

Kondisi yang bersangkutan relatif stabil dan telah dievakuasi untuk ditempatkan di ruang perawatan isolasi/karantina di rumah sakit rujukan RSKI Covid-19 Galang Kota Batam.

Dan kasus 371 adalah karyawan swasta 24 tahun yang mengeluhkan berkurangnya indra penciuman dan pengecap rasa. Kondisi yang bersangkutan relatif stabil, dan masih dalam ruang perawatan isolasi/karantina rumah sakit guna penanganan kesehatan lebih lanjut.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement