REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung menjadi salah satu klub yang sudah kembali melakukan latihan tim. Persib melakukan latihan empat hari setiap pekannya.
Asisten pelatih Persib, Yaya Sunarya menyebut tidak melihat adanya keuntungan dengan melakukan latihan lebih dulu dibandingksn tim lainnya. Menurutnya, Persib hanya menjalani program latihan yang ada.
"Tapi yang pasti kita punya program sejak pertama di Maret kompetisi berhenti, kemudian kita mulai start latihan di rumah dengan video yang kita berikan. itu continue sampai Juni," kata Yaya melalui wawancara daring, Kamis (13/8).
Sebenarnya, Persib sendiri akan kembali latihan rutin pada Juni lalu. Namun karena adanya kendala, Persib terpaksa memulainya pada Agustus.
"Saya tidak tahu itu keuntungan atau tidak tapi kalau dilihat persiapan dari kompetisi kemudian kita tetap berkelanjutan, konsisten tetap melakukan latihan, kita bisa dilihat di latihan dengan data yang kita punya, hasilnya kita tidak perlu lagi mulai dari bawah," kata Yaya.
Di sisi lain, Persib akan menyesuaikan jadwal dan program dengan melakukan rekreasi outbound. Menurutnya, outbound memang diperlukan untuk solidaritas tim.
"Kita akan melihat kemungkinan program sebelum kompetisi dimulai, ada masa dimana kita melakukan pematangan tim. Bisa kita lakukan uji coba, atau soliditas tim yang dibuat melalui outbond misalnya," katanya.
Yaya mengungkapkan, jajaran pelatih memiliki banyak rencana yang belum tentu bisa dilakukan. Itu karena pandemi virus corona membuat aktivitas Persib menjadi terbatas.
"Karena terus terang kita memikirkan semuanya, termasuk latihan di GBLA, apa dilanjut latihan di GBLA atau kita cari tempat yang lain untuk nuansa yang berbeda bagi pemain, kita lihat nanti," kata Yaya.