REPUBLIKA.CO.ID, LISBON -- Pelatih RB Leipzig, Julian Nageslmann sesumbar, meski tanpa kehadiran penyerang asal Jerman, Timo Werner, Die Rotten Bullen tetap mencetak gol dan mengalahkan Atletico Madrid di babak perempat final Liga Champions, Jumat (14/8) dini hari WIB. Leipzig, kata Nagelsmann, masih memiliki penyerang yang mampu menggantikan peran Werner di lini serang.
Setelah Chelsea merampungkan kepindahan Werner dengan nilai transfer mencapai 50 juta euro, striker berusia 24 tahun tersebut memilih langsung bergabung bersama tim asal London Barat itu ketimbang menyelesaikan gelaran musim ini bersama Leipzig, yang masih berpartisipasi di Liga Champions. Kehilangan mantan penyerang Stuttgart itu dinilai menjadi pukulan berat buat Leipzig.
Hal itu dikarenakan, sepanjang musim ini, Werner terbukti menjadi striker andalan Die Rotten Bullen. Werner tercatat mencetak 34 gol dan 12 assist dari 45 penampilan di semua ajang.
Namun, Nagelsmann menegaskan, meski kehilangan Werner, tapi Leipzig tetap memiliki pemain-pemain yang menggantikan peran Werner dalam menyelesaikan serangan Die Rotten Bullen.
''Kami tetap bisa menurunkan 11 pemain di laga itu (kontra Atletico). Kami akan menggantikan Werner dengan pemain yang memiliki kemampuan yang kurang lebih sama. Kami masih memiliki pemain yang bisa berada di depan gawang mereka. Ada beberapa pemain yang tidak mendapatkan kesempata, saat Werner masih ada di tim ini, sekarang mereka memiliki peluang untuk menunjukan kemampuan dan mencetak banyak gol,'' kata Nagelsmann seperti dilansir AS, Kamis (13/8).
Di skuat Leipzig, Nagelsmann memiliki memang masih sejumlah stok penyerang. Mulai dari Yussuf Poulsen, yang bisa diplot sebagai penyerang, hingga Marcel Halstenberg dan Patrick Schik.
Namun, Poulsen diragukan untuk bisa tampil lantaran mengalami cedera. Kendati begitu, Schik sudah pulih dari cedera lutut dan Halstenberg sudah kembali berlatih setelah sembuh dari cedera punggung.
Namun, Nagelsmann belum berani mengungkapkan, pemain mana yang akan menempati posisi striker di laga yang bakal digelar di Stadion Jose Alvalade, Lisbon, tersebut.
''Kami harus menunggu di sesi latihan terakhir untuk melihat kondisi mereka. Apabila mereka bisa tampil selama 90 menit atau sudah berada dalam kondisi terbaik, maka itu menjadi kabar bagus,'' tutur pelatih berusia 33 tahun tersebut.
Nagelsmann pun menilai, meski Atletico Madrid dikenal sebagai tim dengan pertahanan yang solid, tapi Leipzig memiliki cara untuk bisa membongkar pertahanan El Atleti, yang digalang Jose Gimenez dan Stefan Savic, tersebut.
''Kami tidak akan mengubah gaya permainan kami. Kami akan mencoba membongkar pertahanan mereka lewat sisi sayap. Kami telah menyiapkan berbagai skenario. Namun, satu hal yang pasti, kami mesti bisa mengawali laga dengan baik dan mencetak gol terlebih dahulu,'' ujar mantan pelatih Hoffenheim tersebut.