REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menjanjikan akan ada perubahan signifikan dalam tubuh Los Azulgrana usai kekalahan menyakitkan dari Bayern Muenchen. Barcelona dipermalukan Muenchen 2-8 dalam laga perempat final Liga Champions di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, Sabtu (15/8) dini hari WIB.
"Ini adalah malam yang sangat, sangat sulit. Saya minta maaf untuk para penggemar dan anggota Barcelona, untuk para pemain, untuk semua orang. Kami bukan klub yang kami wakili, saya sangat menyesal," kata Bartomeu kepada Movistar dikutip Goal, Sabtu (15/8).
Kekalahan ini membuat Barcelona gagal mewujudkan ambisi untuk meraih gelar juara Liga Champions. Bahkan, yang lebih parahnya, Blaugrana mengakhiri musim ini tanpa satu pun gelar. Mengingat pada kompetisi Copa del Rey, dan La Liga Spanyol mereka juga gagal.
Bartomeu merasa kecewa dengan hasil yang diraih timnya. Ia akan ada perubahan di klub setelah kekalahan yang memalukan dari wakil asal Bundesliga Jerman.
"Hari ini adalah hari untuk refleksi. Besok kami akan mencoba membangkitkan semangat para penggemar kami setelah kekalahan yang begitu berat. Pengumuman akan dibuat mulai pekan depan, kami perlu membuat keputusan setelah semuanya tenang," kata dia.
Salah satu yang paling mungkin adalah pergantian pada sosok di kursi pelatih. Quique Setien, yang masuk menggantikan Ernesto Valverde pada Januari 2020, diperkirakan akan dipecat dalam waktu dekat. Bartomeu tidak banyak berusaha membantah spekulasi tersebut, mengindikasikan hal tersebut akan terjadi.
"Saya memilih untuk tidak mengatakan apapun tentang pelatih. Banyak keputusan telah dibuat sebelum bermain di Liga Champions, tapi sekarang bukanlah hari untuk membicarakannya. Saya ucapkan selamat untuk Muenchen," kata Bartomeu.