REPUBLIKA.CO.ID, MOGADISHU -- Sebuah serangan terjadi pada sebuah hotel di tepi pantai di Mogadishu, Somalia. Sebanyak lima orang dinyatakan meninggal dunia akibat serangan bom yang terjadi pada Ahad (16/8) kemarin.
Dilansir dari Saudi Gazette, Ahad (16/8), sekelompok orang bersenjata menyerbu hotel tersebut. Kemudian disusul sebuah ledakan bom di luar hotel. Peristiwa ini mengingatkan serangan yang dilakukan kelompok ekstremis Al-Shabaab.
"Masih ada tembakan sporadis dan informasi awal yang kami terima menunjukkan lima orang tewas dan lebih dari 10 lainnya luka-luka. Korban tewas bisa bertambah karena ledakan besar dan ada situasi penyanderaan yang terlibat," kata seorang pejabat keamanan pemerintah, Ahmed Omar dilansir dari Saudi Gazette pada Ahad (16/8) malam.
Sebelumnya, seorang perwira polisi Somalia mengatakan, sebuah bom mobil meledak di sebuah hotel tepi pantai di Mogadishu, disusul kemudian oleh serangan tembakan di hotel.
Militan ekstremis lokal Somalia, Al-Shabab, yang bersekutu dengan organisasi teroris Al-Qaeda, sering melakukan serangan serupa itu di ibu kota Somalia.