Kamis 20 Aug 2020 18:38 WIB

Huawei Jawab Keresahan Pengguna Lama Soal Pembaruan Google

Perangkat lama Huawei dikhawatirkan tak dapat update layanan Google Mobile Service.

Huawei. Lisensi Google yang diperoleh Huawei dikabarkan berakhir pada 13 Agustus.
Foto: AP Photo/Mark Schiefelbein
Huawei. Lisensi Google yang diperoleh Huawei dikabarkan berakhir pada 13 Agustus.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang pengguna perangkat lama Huawei, Nova 5T bertanya kepada akun Huawei Mobile apakah perangkat tersebut tetap mendapat pembaruan untuk layanan Google. Akun media sosial resmi milik Huawei menjawab pertanyaan dari pengguna yang khawatir perangkat lama tidak akan mendapat pembaruan layanan Google Mobile Service.

"Kami akan terus membagikan pembaruan keamanan dan perangkat lunak ke perangkat kami, seperti yang selalu kami lakukan," kata akun Twitter @HuaweiMobile, dikutip Kamis.

Baca Juga

Lisensi Google yang diperoleh Huawei dikabarkan berakhir pada 13 Agustus. Huawei sudah tidak bisa lagi menggunakan Google Mobile Service sejak Mei 2019 karena masuk daftar hitam pemerintah Amerika Serikat, dikutip dari laman Cnet, Kamis.

Setelah larangan tersebut, Huawei hanya memiliki lisensi untuk open-source Android sehingga tidak bisa menggunakan layanan utama dari Google, salah satunya Play Store. Huawei dikabarkan mengeluarkan pernyataan bahwa perangkat yang menggunakan Huawei Mobile Service (HMS) tetap mendapatkan pembaruan.

"Pelanggan kami bisa tetap mendapatkan pembaruan perangkat lunak dan layanan berkat kekuatan komunitas open-source dan kemampuan pusat riset dan penelitian kami yang maju," kata Huawei.

Huawei tidak menjawab apakah pernyataan tersebut resmi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement