REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO-- Apple Inc menduga kepala eksekutif Epic Games telah meminta side letter atau aturan pendamping untuk membuat toko gim sendiri di dalam App Store. Menurut Apple, langkah ini akan mengubah model bisnis toko berdasarkan komisi.
Pengungkapan itu muncul dalam pengajuan pengadilan pada Jumat (21/8). Apple meminta hakim federal di California untuk menolak permintaan pembuat Epic Games Fortnite untuk disimpan di App Store sebagai perselisihan antara keduanya atas pembayaran dalam aplikasi Apple.
Dilansir dari Japan Today, Sabtu (22/8), Epic Games tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Apple menghapus gim Fortnite awal bulan ini setelah Epic meluncurkan metode pembeliannya sendiri di dalam gim tersebut. Menurut Apple, langkah Epic Games melanggar aturan App Store.