REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Penampilan moncer Luuk de Jong pada kompetisi Eropa membuat manajemen Sevilla enggan melepas pun menerima tawaran lain dari klub mana pun. Hal tersebut diakui oleh direktur klub Los Rojiblancos, Monchi.
Sejak merapat ke Sevilla dari klub Eredivise Belanda, PSV Eindhoven, Juli 2019 lalu, penampilan Luuk de Jong dinilai biasa-biasa saja. Bahkan dirinya menemui kesulitan untuk memperlihatkan ketajamannya bersama Sevilla.
Hal terburuk yakni De Jong gagal mencetak gol dalam 11 pertandingan. Ini membuat posisinya di skuat utama tergeser oleh Youssef En-Nesyri.
Namun, perlahan tapi pasti De Jong kembali menemukan sentuhan magisnya, terutama sejak partai semifinal Liga Europa 2019/2020 versus Manchester United, dan dua gol di laga final kontra Inter Milan.
Dengan demikian Marca, Selasa (25/8) mengeklaim jika Sevilla melalui direktur klun Monchi sama sekali tak ingin melepas penyerang yang akan berusia 30 tahun pada 27 Agustus nanti.
De Jong masih dianggap sebagai rencana pelatih Julien Lopetegui di lini depan Los Nervionenses. Bahkan ide Monchi adalah mendapatkan striker ketiga untuk jadi pelapis En-Neysri pun De Jong.