Rabu 26 Aug 2020 16:41 WIB

Koalisi Partai Pendukung MA di Pilwali Surabaya Klaim Solid

Ada delapan partai yang membentuk koalisi untuk mengusung Machfud Arifin.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Agus Yulianto
Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad (ketiga kanan) memberikan keterangan pers.
Foto: Antara/Moch Asim
Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad (ketiga kanan) memberikan keterangan pers.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sekretaris DPD Partai Gerindra Jatim Anwar Sadad mengaku, telah mengajukan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno ke DPP untuk segera diturunkan rekomendasi djelang Pilkada Surabaya 2020. Machfud Arifin merupakan mantan Kapolda Jatim. Sedangkan Mujiaman merupakan mantan Dirut PDAM Surya Sembada Surabaya, yang baru mengajukan pengunduran diri.

"DPC Partai Gerindra Kota Surabaya sudah melakukan komunikasi politik dengan partai-partai pengusung Machfud Arifin. Mereka sudah sepakat pendamping Pak Machfud adalah Mujiaman," kata Sadad, Rabu (26/8).

Menurut Sadad, penunjukan Mujiaman sebagai Cawawali Kota Surabaya sudah tepat dan yang terbaik. Alasannya, Mujiaman merupakan seorang profesional murni dan tidak memiliki afiliasi dengan partai-partai pengusung sehingga tidak menimbulkan resistensi.

"Menurut saya pribadi, pemilihan Mujiaman sudah tepat. Karena backgroundnya  profesional sehingga tidak ada sentimen kepartaian yang memungkinkan win win solution tidak berafiliasi dengan partai politik manapun," ujar Sadad.