Kamis 27 Aug 2020 19:45 WIB

Nadin Amizah Sebut Keras Kepala Jadi Kunci Suksesnya

Nadin Amizah bisa membantu orang-orang di sekelilingnya dengan bermusik.

Red: Reiny Dwinanda
Nadin Amizah kehilangan panggung sejak pandemi Covid-19.
Foto: Youtube
Nadin Amizah kehilangan panggung sejak pandemi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nadin Amizah mengatakan sifat keras kepalanya membantu untuk mewujudkan mimpinya menjadi penyanyi profesional. Ia mengaku, sejak kecil tidak pernah menyerah dalam mengejar keinginannya.

"Aku dari kecil batu banget, keras kepala banget, aku keras kepala bahwa aku bisa berjuang sampai dapat kalau enggak dapat ya enggak apa-apa yang penting untuk perjuangan dulu," kata Nadin dalam podcast Dear Dearest, Spotify dikutip Kamis.

Baca Juga

"Itu yang membantu aku bisa berdiri di sini sampai sekarang. Aku mengikuti intuisi juga kalau intuisi tidak mengarahkan aku untuk ke sana, aku tidak akan ke sana," ujar Nadin.

Pelantun "Bertaut" itu mengatakan, menjadi keras kepala adalah moto yang terus dipegangnya hingga saat ini. Nadin juga berpesan untuk orang-orang yang memiliki passion di bidang musik agar selalu keras kepala untuk mengejar mimpi.

"Kalau kalian suka musik, cinta musik, cara berkontribusi di industri musik tidak hanya dengan menjadi musisi atau penyanyi, tapi bidang lain di industri musik juga sangat dibutuhkan. Kalau kalian yakin di bidang itu, pasti bisa kok," kata pelantun "Amin Paling Serius" itu.

Sementara itu, Nadin juga mengaku tidak bisa hidup tanpa musik. Dari musik, dia bisa membantu orang-orang yang ada di sekelilingnya.

"Musik itu sesuatu yang ngasih aku tujuan hidup sampai sekarang. Dulu aku nyanyi sebulan bisa delapan sampai 10 kali dan aku sempat kehilangan arti musik di hidup aku sampai aku capek banget kayak udah enggak mau nyanyi lagi," ujar Nadin.

"Pandemi mulai, aku kehilangan panggung dan enggak bisa nyanyi. Aku jadi diingetin kalau aku secinta itu sama nyanyi, aku diingetin bahwa banyak banget orang yang mata pencariannya dari aku, kru, anggota band tidak berjalan tanpa aku. Musik bukan cuma memuaskan hati aku, tapi menolong banyak orang," kata Nadin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement