Jumat 28 Aug 2020 16:56 WIB

Mencari Pengganti Risma di Surabaya Jadi Beban Bagi Mega

PDIP menunda pengumuman bakal calon wali kota Surabaya untuk Pilkada 2020.

Red: Andri Saubani
 Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri (kanan) bersama Wali Kota Surabaya Tri Risma Harini (kiri).
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri (kanan) bersama Wali Kota Surabaya Tri Risma Harini (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, oleh Rizkyan Adiyudha, Dadang Kurnia

"Kalau boleh saya sebut mencari ibu Risma menurut saya itu menjadi beban bagi saya. Luar biasa dedikasinya menjadikan Kota Surabaya sebuah kota yang sekarang juga sudah terkenal di dunia," kata Megawati dalam konferensi virtual di Jakarta, pada 21 Agustus lalu.

Baca Juga

Kalimat itu diutarakan Megawati saat mengakui bahwa dirinya kesulitan untuk menentukan kader PDIP pengganti Risma untuk maju di Pilwalkot Surabaya. Pada hari ini, PDIP kembali menunda pengumuman calon kepala daerah penerus Risma di Surabaya dengan dalih gangguan jaringan internet.

"Terkait calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah di kota Surabaya ini sudah ada suratnya. Karena belum tersambung, nanti akan diumumkan pada waktu yang akan datang," kata Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Keamanan, Puan Maharani dalam konferensi virtual, Jumat (28/8).