Sabtu 29 Aug 2020 16:42 WIB

Baznas Sulut Ajak Umat Sedekah Online Saat Pandemi

Baznas Sulut ajak sedekah Jumat online.

Baznas Sulut Ajak Umat Sedekah Online Saat Pandemi
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Baznas Sulut Ajak Umat Sedekah Online Saat Pandemi

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sulawesi Utara (Sulut) mengajak masyarakat bersedekah secara daring (online) di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

"Jangan lewatkan hari terbaik mendulang pahala berlipat ganda di hari Jumat yang sangat istimewa. Mari bersedekah Jumat," kata Ketua Baznas Sulut Abid Takalamingan, Sabtu (29/8).

Baca Juga

Dia mengatakan Jumat tak hanya menjadi hari yang istimewa dari hari-hari lainnya, tapi juga membawa keistimewaan bagi siapa pun yang bersedekah di hari tersebut, karena Allah menjanjikan pahala berlipat ganda kepada siapa pun hamba istimewa yang bersedekah di hari Jumat.

Sedekah Jumat, katanya, akan mengukir senyum indah di wajah para penerima manfaat yang kesusahan. Sedekah Jumat juga akan meringankanbeban mereka yang di masa pandemi ini tak lagi bisa mendapat pekerjaan dan penghasilan.

"Jadikan sedekah Jumat sebagai kebiasaan baik kita yang insyaallah akan Allah gandakan pahalanya, dan akan membawa manfaat bagi sesama yang membutuhkan. Bantuan pangan, bantuan hidup, dan bantuan-bantuan lainnya, insya Allah akan terus diantarkan kepada siapa pun yang membutuhkan," ujarnya.

Abid mengatakan saat ini untuk membayar zakat lewat online atau memanfaatkan layanan digital, sehingga tidak perlu keluar rumah dan bertemu dengan banyak orang. "Sehingga, meski di masa pandemi mari kita jalankan rukun Islam tersebut," kata Abid.

Dia mengatakan adanya pandemi Covid-19 bukan merupakan penghalang untuk membayar zakat. Justru pada saat yang seperti ini pengumpulan zakat harus lebih ditingkatkan lagi.

Dirinya menilai upaya ini bertujuan agar zakat dapat segera terdistribusikan kepada mustahik (orang yang berhak menerima zakat) lebih cepat. "Maka sangat diharapkan untuk segera dibayar dengan tujuan dapat segera membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Abid menyatakan jumlah fakir miskin telah meningkat secara signifikan saat pandemi Covid-19. Oleh karena itu, peran zakat menjadi semakin penting, demikian juga cara penyaluran atau pendistribusiannya, penyaluran zakat saat pandemi berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, penyaluran zakat pada saat ini harus memperhatikan syariat dan protokol Covid-19.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement