Senin 31 Aug 2020 17:29 WIB

Positif Covid-19 di Depok Bertambah 58 Orang

Penyebaran kasus Covid-19 masih berlangsung masif

Rep: rusdy nurdiansyah/ Red: Hiru Muhammad
Relawan yang tergabung dalam Sekolah Relawan menyiapkan makanan siap saji di Warung untuk Rakyat, Jalan Sulawesi, Beji, Depok, Jawa Barat. Jumat (28/8). Warung makan tersebut menyediakan makanan gratis bagi warga yang terdampak COVID-19 sebagai bentuk aksi sosial di tengah pandemi selain menyediakan makanan di tempat, para sukarelawan juga mendistribusikan makanan ke sejumlah rumah sakit, panti jompo, dan tempat-tempat umum lainnya. Dalam sehari Sekolah Relawan menyediakan 1.000 hingga 1.500 porsi makanan gratis hasil dari bantuan kolektif sejumlah donatur.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Relawan yang tergabung dalam Sekolah Relawan menyiapkan makanan siap saji di Warung untuk Rakyat, Jalan Sulawesi, Beji, Depok, Jawa Barat. Jumat (28/8). Warung makan tersebut menyediakan makanan gratis bagi warga yang terdampak COVID-19 sebagai bentuk aksi sosial di tengah pandemi selain menyediakan makanan di tempat, para sukarelawan juga mendistribusikan makanan ke sejumlah rumah sakit, panti jompo, dan tempat-tempat umum lainnya. Dalam sehari Sekolah Relawan menyediakan 1.000 hingga 1.500 porsi makanan gratis hasil dari bantuan kolektif sejumlah donatur.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC) Kota Depok melaporkan perkembangan penyebaran virus Corona (Covid-19), Senin (31/8). Terjadi lonjakan kasus terkonfirmasi positif, berdasarkan data, tercatat bertambah cukup banyak, 51 orang. Jumlah total pasien positif menjadi 2.210 orang.

"Hari ini kasus terkonfirmasi bertambah 58 orang. Jumlah total menjadi 2.210 orang," ujar Juri Bicara (Jubir) GTPPC) Kota Depok,  Dadang Wihana, Senin (31/8).

Data di GTPPC Kota Depok dari 2.210 kasus terkonfirmas positif, sebanyak 1.539 dinyatakan sembuh, 77 orang meninggal dunia, dan 594 orang masih menjalani perawatan. "Namun demikian, jumlah pasien terkonfirmasi positif yang sembuh dalam 24 jam terakhir bertambah sebanyak 56 orang," jelas Dadang.

Kemudian, untuk jumlah kasus kontak erat aktif di Kota Depok hingga mencapai 654 kasus, atau terjadi peningkatan 22 kasus dibandingkan hari sebelumnya. Sedangkan, untuk jumlah kasus suspek aktif di Kota Depok saat ini mencapai 429 orang, atau mengalami penurunan sebanyak satu kasus.

"Penyebaran kasus Covid-19 masih berlangsung masif. Jadi, mari bersama-sama melaksanakan protokol kesehatan secara konsisiten dan sampaikan informasi kebaikan untuk mewujudkan ketenangan warga," kata Idris. 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement