REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI - Sebanyak 5.100 pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di Provinsi Jambi mendapatkan bantuan kuota gratis. Kuota gratis diberikan untuk menunjang sistem pembelajaran dalam jaringan (daring) di masa pandemi Covid-19.
“Bantuan paket internet gratis dari XL Axiata diharapkan dapat membantu akses internet pelajar SMA khususnya untuk pembelajaran daring,” kata Gubernur Jambi Fachrori Umar di Jambi, Selasa.
Bantuan kuota internet tersebut akan disebar kepada pelajar SMA sederajat di 11 kabupaten dan kota di Jambi. Bantuan tersebut diprioritaskan untuk pelajar yang kondisi ekonominya rendah.
Gubernur Jambi meminta kepada dinas pendidikan agar dapat melakukan validasi data dengan cepat terkait bantuan kuota internet gratis dari pemerintah usat. Data tersebut diinput melalui Data Pokok Kependidikan (Dapodik).
Berdasarkan arahan dari pemerintah pusat, pemerintah akan berkomitmen membantu penyediaan kuota internet gratis bagi pelajar, mahasiswa, dan tenaga pendidik sampai akhir tahun 2020. “Kepada dinas pendidikan diinstruksikan untuk menyesuaikan anggaran tahun 2021 untuk mendukung kemudahan belajar sistem daring,” kata Fachrori.
Setiap pelajar yang mendapatkan bantuan kuota internet gratis tersebut akan mendapatkan 2 GB internet dan 30 GB kuota internet untuk pembelajaran. Kuota terdiri dari 15 GB internet untuk video conference dan 15 GB kuota internet untuk aplikasi pembelajaran.
“Untuk tahap pertama di bagikan 100 paket dan pembagian 5.000 paket selanjutnya akan dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan,” kata perwakilan provider XL Axiata Haris Alfa Riski.