Selasa 01 Sep 2020 20:34 WIB

Delapan Monumen Covid-19 Tersebar di Jakpus

Monumen Covid-19 berupa peti jenazah dan spanduk berisi informasi terkini

Warga menggunakan masker saat melintasi di area tugu peti mati COVID-19  yang dipasang di lampu merah Simpang Lima Senen, Jakarta Pusat, Selasa (9/1). Kampanye tersebut dilakukan sebagai upaya mengajak masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus positif COVID-19 di Provinsi DKI Jakarta terus mengalami peningkatan.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Warga menggunakan masker saat melintasi di area tugu peti mati COVID-19 yang dipasang di lampu merah Simpang Lima Senen, Jakarta Pusat, Selasa (9/1). Kampanye tersebut dilakukan sebagai upaya mengajak masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus positif COVID-19 di Provinsi DKI Jakarta terus mengalami peningkatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Pusat meresmikan monumen Covid-19 berupa peti jenazah dan dan spanduk berisi informasi terkini terkait perkembangan virus tersebut di Ibu Kota.

"Ini bukan untuk menakut-nakuti masyarakat. Hanya mengingatkan masyarakat bahwa Covid-19 itu membahayakan masyarakat. Kami imbau seluruh pengendara yang lewat agar bisa benar-benar menjalani protokol kesehatan," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi saat meresmikan Monumen Covid-19 di Simpang Lima Senen, Selasa (1/9).

Monumen Covid-19 di Jakarta Pusat tersebar di delapan titik kecamatan dan diharapkan dapat menjadi penanda dan pengingat bagi warga agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan serta tidak meremehkan penyakit yang menyerang pernafasan itu.

Irwandi pada saat melakukan peresmian Monumen Covid-19 di Kecamatan Senen itu memperlihatkan perkembangan kasus positif Covid-19 di wilayah dengan enam kelurahan itu telah mencapai 707 kasus.

"Kita informasikan ini monumen peti mati Covid-19 itu, ada angkanya (kasus positif dan kasus kematian Covid-19) jadi ini kita komunikatif. Tentunya berharap masyarakat yang lalu lalang jadi tahu bahwa Covid-19 itu nyata dan masih ada di sekitar kita," ujar Irwandi.

Khusus di Simpang Lima Senen, tidak hanya meresmikan monumen Covid-19, beberapa aparatur sipil negara (ASN) dari Kecamatan Senen turut mempromosikan protokol kesehatan 3M menggunakan papan penunjuk.

Lebih lanjut, Monumen Covid-19 di delapan 8 titik itu tersebar di seluruh kecamatan Jakarta Pusat dipastikan dapat terlihat dengan mudah oleh masyarakat.

Berikut daftar delapan titik Monumen Covid-19 di Jakarta Pusat:

1. Kecamatan Senen: Simpang lima Senen;

2. Kecamatan Gambir: di bawah Fly Over Roxy Mas, Jalan KH Hasyim Ashari;

3. Kecamatan Cempaka Putih: di dekat Traffic Light Taman Serong;

4. Kecamatan Sawah Besar: di Jalan Karang Anyar Raya, depan Stasiun Mangga Besar;

5. Kecamatan Tanah Abang di Bundaran Jalan KH Mas Mansyur;

6. Kecamatan Kemayoran di Simpang Jembatan Anggrek;

7. Kecamatan Johar Baru di Jalan Percetakan Negara;

8. Kecamatan Menteng di Terowongan Kendal.

Tidak hanya di Jakarta Pusat, Monumen Covid-19 juga terdapat di wilayah kota dan kabupaten yang termasuk dalam Provinsi DKI Jakarta.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement