Selasa 01 Sep 2020 22:15 WIB

RB Leipzig Diizinkan Gelar Laga Bundesliga dengan Penonton

RB Leipzig menjadi klub pertama yang diizinkan bertandingan dengan penonton terbatas.

Para pemain RB Leipzig (ilustrasi).
Foto: EPA-EFE/Lluis Gene/POOL
Para pemain RB Leipzig (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- RB Leipzig menjadi klub pertama Bundesliga yang diizinkan berlaga dengan penonton di stadion mereka untuk pembukaan musim baru Bundesliga 2020/2021. Otoritas kesehatan Kota Leipzig pada Selasa (1/9), memberi lampu hijau kepada 8.500 penonton untuk hadir.

Pemerintah kota mengatakan klub tersebut, yang bulan lalu tersingkir di semifinal Liga Champions, dapat menarik kembali para penggemar mereka melawan Mainz 05 pada 20 September. Ini jika tingkat infeksi virus corona baru di wilayah tersebut tetap pada level saat ini.

"Setelah pemeriksaan terperinci, otoritas kesehatan Leipzig telah menyetujui rencana kesehatan ketat klub Bundesliga RB Leipzig," kata kota itu dalam sebuah pernyataan. "Ini berarti untuk pertandingan pertama musim ini pada 20 September, hingga 8.500 penonton dapat diizinkan masuk."

Semua penggemar harus mengenakan masker wajah dan akan ditempatkan dalam kelompok kecil yang tersebar di stadion berkapasitas 42 ribu orang. Tidak akan ada pendukung tim tamu dan semua penonton harus memberikan informasi pribadi dan merupakan penduduk lokal.

"Dengan persetujuan ini kami ingin berani sedikit menuju keadaan normal," kata Wali Kota Leipzig Burkhart Jung.

“Kami sadar pandemi masih jauh dari bisa dipukul. Tapi sedapat mungkin, dalam kondisi yang ketat, orang harus diizinkan untuk kembali ke rutinitas harian mereka. ”

Klub Bundesliga telah bermain tanpa penggemar sejak Maret. Liga itu terputus antara Maret dan Mei karena pandemi Covid-19 dan dilanjutkan tanpa penonton.

Jerman mencatat 1.218 kasus baru Covid-19 dan empat kematian pada Selasa dengan total kematian 9.302.

sumber : REUTERS
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement